Masterkids SEO - Obat Batu Empedu, Ada sejumlah obat untuk batu empedu, salah satunya adalah terapi pengobatan herbal tanpa operasi berat. Batu empedu merupakan penyakit yang disebabkan cairan empedu yang menggumpal. Penyakit ini hanya bisa diobati dengan tindakan medis berupa operasi besar pengangkatan empedu, penghancuran dengan gelombang kejut atau obat pelarut.
Tindakan medis tentu konsekwensinya harus dibayar mahal oleh pasien. Biaya operasinya saja hingga puluhan juta, belum lagi biaya obat-obatan. Tentu kondisi seperti sangat memberatkan bagi pasien dari kalangan menegah ke bawah, apalagi pasien yang sama sekali tak terlindungi oleh asuransi.
Biaya pengobatan di negeri ini memang terbilang mahal dan banyaknya program pemerintahan mengenai kesehatan masyarakat menengah ke bawah tidak kunjung memberi alamat cerah.
Maka dari itu ada sebagian pasien melirik terapi herbal dan mencaril obat untuk batu empedu yang dibikin dari tumbuhan. Baiklah pepatah mengatakan tak kenal maka tak sayang, sebelum bicara kesehatan alternatif mari mengenali tentang batu empedu.
Penyakit batu empedu bisa menyerang siapa saja, baik pria wanita atau tua muda. Penyebabnya adalah cairan empedu di dalam kantung terlalu kental sehingga di sana terjadi pemadatan. Sehingga menutup saluran di mana tempat cairan empedu mengalir ke ulu hati.
Batu-batu empedu ini menimbulkan sensasi yang menyakitkan, misalnya mual hebat, rasa nyeri yang datang tiba-tiba dan kemudian pulih sendiri. Jika tak segera diobati, batu ini mengakibatkan gangguan kesehatan lebih para lagi.
Penyebab Batu Empedu
Batu empedu terbentuk karena beberapa sebab seperti faktor makanan, faktor usia dan sebagainya. Yang pasti batu empedu terjadi tidak dalam waktu singkat, proses penggumpalan ini berlangsung lama.
Berikut ini adalah penjelasan tentang faktor penyebab batu empedu:
• Faktor usia
Faktor usia mempengaruhi timbulnya batu empedu, terutama. Manusia yang berusia empat puluh tahun ke atas berpotensi terkena penyakit ini. Sebagian besar pengidap batu empedu adalah usia lanjut, baik pria maupun wanita. Namun ternyata wanita berisiko lebih besar dari pada pria.
• Gaya hidup tidak sehat
Gaya hidup tidak sehat masuk dalam daftar orang yang berisiko terkena batu empedu. Maksud dari gaya hidup tidak sehat misalnya jarang melakukan aktivitas fisik seperti olah raga, karyawan yang terlalu lama duduk dibelakang meja. Kemudian sering mengonsumsi makanan instant, minuman soda dan jarang mengonsumsi sayuran hijau.
• Obesitas
Obesitas atau kegemukan memicu terjadinya penggumpalan cairan empedu. Pola makan yang berlebihan tanpa diimbangi dengan olah raga, bisa memicu obesitas, dan peningkatan kolesterol dalam darah. Kolesterol yang berlebihan akhirnya menumpuk pada cairan empedu dan menggumpal.
• Faktor keturunan
Selain itu penyebab batu empedu karena faktor keturunan dan ras. Menurut hasil penelitian ilmiah, keturunan ras hispanik, dan Eropa lebih besar potensinya mengidap batu empedu. Daripada suku mongoloid dan manusia dari ras Asia lainnya.
• Makanan berlemak
Terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak ikut berkontribusi mempercepat terbentuknya batu empedu. Apalagi sekarang gaya hidup manusia modern, cenderung mengonsumsi makanan cepat saji yang mengandung lemak tinggi.
• Kelebihan hormone estrogen
Kelebihan hormon dalam tubuh juga bisa sebagai pencetus batu empedu. Salah satunya kelebihan hormon estrogen. Kaum ibu yang sedang menjalani proses KB dengan mengonsumsi obat pemicu hormone strogen, ternyata menimbulkan dampak samping yakni kelebihan hormone yang bisa memicu penggumpalan batu empedu.
Gejala-gejala kena batu empedu
Setiap penyakit pasti ditandai dengan gejala-gejala yang dirasakan oleh pengidapnya. Demikian juga ketika di tubuh muncul penumpukan batu di kantung empedu, pasti disertai gejala-gejala umum, untuk membantu Anda mengenali lebih dini gejala batu empedu, berikut saya paparkan:
• Cepat lelah
Gejala yang umum dirasakan adalah tubuh tiba-tiba mudah sekali lelah. Melakukan aktivitas fisik sebentar saja sudah capek, seperti tak ada tenaga lagi untuk melanjutkan kegiatan. Namun bagi orang yang belum mengetahui tentang batu empedu, terkadang indikasi ini kerap diabaikan.
• Mual
Tanda kedua adalah sering mual hebat jika tanpa ada pemicu yang jelas. Jika sudah masuk level parah, biasanya disertai dengan muntah hebat, dan hilangnya selera makan.
• Punggung terasa nyeri
Gejala berikutnya adalah kerap pada punggung terasa nyeri jika ditekan. Orang mengira nyeri ini karena salah tidur atau ada peradangan otot.
• Nyeri pada tulang rusuk kanan
Nyeri pada tulang rusuk kanan menjadi indikasi real untuk mendiagnosa terhadap batu empedu. Nyeri ini muncul tiba-tiba kemudian reda sendiri. Tapi terkadang kalau sedang duduk rasa nyeri ini sangat terasa.
Bagi yang meresakan gejala-gejala di atas, ada baiknya mencoba mengantisipasi lebih dini. Ingat! Mencegah lebih murah ketimbang berobat di dokter.
Aneka Terapi Herbal dan Obat Batu Empedu
Memang langkah pertama untuk memastikan bahwa gejala-gejala diatas itu batu empedu atau tidak perlu diagnosa dari dokter spesialis penyakit dalam. Selanjutnya setelah positif terkena batu empedu, biasanya dokter menawarkan berbagai terapi, misalnya operasi besar, terapi obat atau ditembak dengan gelombang kejut seperti ESWL.
Sedangkan alternatif obat untuk batu empedu adalah terapi herbal caranya pasien harus rutin mengonsumsi ramuan herbal. Berikut ini adalah resep jamu peluruh batu empedu dari bahan alami.
• Daun sirsak
Daun sirsak ternyata mempunyai sejumlah kasiat yang bermanfaat menyembuhkan penyakit. Salah satunya adalah meluruhkan batu empedu. Caranya ambil sepuluh helai daun sirsak hijau, kemudian jemur hingga kering, agar kadar air berkurang.
Setelah itu daun sirsak yang kering lantas di rebus dengan air kira-kira dua gelas. Rebus hingga volume air berkurang setengah.
Kemudian saring air rebusan daun sirsak ke dalam gelas, tunggu sampai dingin, dan diminum sampai habis. Untuk terapi penyembuhan sebaiknya rutin dilakukan tiga kali sehari setelah makan.
• Ekstrak tripang
Teripang yang selama ini diburu untuk dikonsumsi sebagai bahan masakan laut, ternyata menyimpan khasiat lumayan dahsyat bagi kesehatan. Hewan non vertebrata ini dalam bahasa Inggris dinamai Sea cucumber jelly , dalam tubuhnya mengandung senyawa kimia yang bisa meluruhkan batu empedu.
Tripang hasil tangkapan dari laut dalam dibersihkan dari kotoran, dijemur hingga kering kemudian dikirim ke pabrik obat. Di pabrik tripang kering diproses lebih lanjut, hingga menjadi ekstrak tripang. Ekstrak ini lantas dimasukan dalam kapsul.
Barangkali yang paling mudah di antara dua pilihan tersebut di Indonesia adalah daun sirsak. Maka mulailah rutin mengkonsumsi daun sirsak dengan tata cara sebagaimana saya paparkan di atas.
Makanan yang Dihindari Penderita Batu Ginjal
Semua penyakit yang timbul pada manusia, pencetus terbesar adalah faktor makanan dan gaya hidup yang tak sehat. Demikian juga penyebab utama batu empedu adalah faktor makanan. Berikut ini sederet makanan yang dihindari bagi pengidap batu empedu agar tak kambuh lagi :
• Daging merah
Daging merah merupakan salah satu pencetus batu empedu secara tak langsung. Daging merah diyakini mengandung kadar lemak tinggi. Lemak mengandung kolesterol jahat yang berbahaya bagi kesehatan.
• Coklat batangan
Terlalu banyak mengonsumsi coklat batangan atau dark chocolate juga tak baik untuk kesehatan empedu.
• Fastfood
Makanan cepat saji menduduki peringkat pertama ketiga dalam daftar makanan yang harus dihindari oleh pengidap batu empedu. Makanan jenis ini mengandung banyak kolesterol dan bahan pengawetnya.
• Minuman bersoda , kopi, wine
Sedangkan untuk daftar minuman yang harus dihindari atau dikurang antara lain semua jenis minuman berkarbornasi / bersoda, kopi, wine dan beer.
Tidak ada akibat jika tidak dimulai dengan sebab. Segala prilaku mausia di muka bumi ini memiliki risiko. Maka untuk mengantisipasi risiko terburuk sayangilah diri Anda dengan cara yang terbaik. Demikianlah sekilas tentang obat untuk batu empedu, semoga bermanfaat.
Tindakan medis tentu konsekwensinya harus dibayar mahal oleh pasien. Biaya operasinya saja hingga puluhan juta, belum lagi biaya obat-obatan. Tentu kondisi seperti sangat memberatkan bagi pasien dari kalangan menegah ke bawah, apalagi pasien yang sama sekali tak terlindungi oleh asuransi.
Biaya pengobatan di negeri ini memang terbilang mahal dan banyaknya program pemerintahan mengenai kesehatan masyarakat menengah ke bawah tidak kunjung memberi alamat cerah.
Maka dari itu ada sebagian pasien melirik terapi herbal dan mencaril obat untuk batu empedu yang dibikin dari tumbuhan. Baiklah pepatah mengatakan tak kenal maka tak sayang, sebelum bicara kesehatan alternatif mari mengenali tentang batu empedu.
Tentang Batu Empedu
Penyakit batu empedu bisa menyerang siapa saja, baik pria wanita atau tua muda. Penyebabnya adalah cairan empedu di dalam kantung terlalu kental sehingga di sana terjadi pemadatan. Sehingga menutup saluran di mana tempat cairan empedu mengalir ke ulu hati.
Penyebab Batu Empedu
Batu empedu terbentuk karena beberapa sebab seperti faktor makanan, faktor usia dan sebagainya. Yang pasti batu empedu terjadi tidak dalam waktu singkat, proses penggumpalan ini berlangsung lama.
Berikut ini adalah penjelasan tentang faktor penyebab batu empedu:
• Faktor usia
Faktor usia mempengaruhi timbulnya batu empedu, terutama. Manusia yang berusia empat puluh tahun ke atas berpotensi terkena penyakit ini. Sebagian besar pengidap batu empedu adalah usia lanjut, baik pria maupun wanita. Namun ternyata wanita berisiko lebih besar dari pada pria.
• Gaya hidup tidak sehat
Gaya hidup tidak sehat masuk dalam daftar orang yang berisiko terkena batu empedu. Maksud dari gaya hidup tidak sehat misalnya jarang melakukan aktivitas fisik seperti olah raga, karyawan yang terlalu lama duduk dibelakang meja. Kemudian sering mengonsumsi makanan instant, minuman soda dan jarang mengonsumsi sayuran hijau.
• Obesitas
Obesitas atau kegemukan memicu terjadinya penggumpalan cairan empedu. Pola makan yang berlebihan tanpa diimbangi dengan olah raga, bisa memicu obesitas, dan peningkatan kolesterol dalam darah. Kolesterol yang berlebihan akhirnya menumpuk pada cairan empedu dan menggumpal.
• Faktor keturunan
Selain itu penyebab batu empedu karena faktor keturunan dan ras. Menurut hasil penelitian ilmiah, keturunan ras hispanik, dan Eropa lebih besar potensinya mengidap batu empedu. Daripada suku mongoloid dan manusia dari ras Asia lainnya.
• Makanan berlemak
Terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak ikut berkontribusi mempercepat terbentuknya batu empedu. Apalagi sekarang gaya hidup manusia modern, cenderung mengonsumsi makanan cepat saji yang mengandung lemak tinggi.
• Kelebihan hormone estrogen
Kelebihan hormon dalam tubuh juga bisa sebagai pencetus batu empedu. Salah satunya kelebihan hormon estrogen. Kaum ibu yang sedang menjalani proses KB dengan mengonsumsi obat pemicu hormone strogen, ternyata menimbulkan dampak samping yakni kelebihan hormone yang bisa memicu penggumpalan batu empedu.
Gejala-gejala kena batu empedu
Setiap penyakit pasti ditandai dengan gejala-gejala yang dirasakan oleh pengidapnya. Demikian juga ketika di tubuh muncul penumpukan batu di kantung empedu, pasti disertai gejala-gejala umum, untuk membantu Anda mengenali lebih dini gejala batu empedu, berikut saya paparkan:
• Cepat lelah
Gejala yang umum dirasakan adalah tubuh tiba-tiba mudah sekali lelah. Melakukan aktivitas fisik sebentar saja sudah capek, seperti tak ada tenaga lagi untuk melanjutkan kegiatan. Namun bagi orang yang belum mengetahui tentang batu empedu, terkadang indikasi ini kerap diabaikan.
• Mual
Tanda kedua adalah sering mual hebat jika tanpa ada pemicu yang jelas. Jika sudah masuk level parah, biasanya disertai dengan muntah hebat, dan hilangnya selera makan.
• Punggung terasa nyeri
Gejala berikutnya adalah kerap pada punggung terasa nyeri jika ditekan. Orang mengira nyeri ini karena salah tidur atau ada peradangan otot.
• Nyeri pada tulang rusuk kanan
Nyeri pada tulang rusuk kanan menjadi indikasi real untuk mendiagnosa terhadap batu empedu. Nyeri ini muncul tiba-tiba kemudian reda sendiri. Tapi terkadang kalau sedang duduk rasa nyeri ini sangat terasa.
Bagi yang meresakan gejala-gejala di atas, ada baiknya mencoba mengantisipasi lebih dini. Ingat! Mencegah lebih murah ketimbang berobat di dokter.
Aneka Terapi Herbal dan Obat Batu Empedu
Memang langkah pertama untuk memastikan bahwa gejala-gejala diatas itu batu empedu atau tidak perlu diagnosa dari dokter spesialis penyakit dalam. Selanjutnya setelah positif terkena batu empedu, biasanya dokter menawarkan berbagai terapi, misalnya operasi besar, terapi obat atau ditembak dengan gelombang kejut seperti ESWL.
Sedangkan alternatif obat untuk batu empedu adalah terapi herbal caranya pasien harus rutin mengonsumsi ramuan herbal. Berikut ini adalah resep jamu peluruh batu empedu dari bahan alami.
• Daun sirsak
Daun sirsak ternyata mempunyai sejumlah kasiat yang bermanfaat menyembuhkan penyakit. Salah satunya adalah meluruhkan batu empedu. Caranya ambil sepuluh helai daun sirsak hijau, kemudian jemur hingga kering, agar kadar air berkurang.
Kemudian saring air rebusan daun sirsak ke dalam gelas, tunggu sampai dingin, dan diminum sampai habis. Untuk terapi penyembuhan sebaiknya rutin dilakukan tiga kali sehari setelah makan.
• Ekstrak tripang
Teripang yang selama ini diburu untuk dikonsumsi sebagai bahan masakan laut, ternyata menyimpan khasiat lumayan dahsyat bagi kesehatan. Hewan non vertebrata ini dalam bahasa Inggris dinamai Sea cucumber jelly , dalam tubuhnya mengandung senyawa kimia yang bisa meluruhkan batu empedu.
Tripang hasil tangkapan dari laut dalam dibersihkan dari kotoran, dijemur hingga kering kemudian dikirim ke pabrik obat. Di pabrik tripang kering diproses lebih lanjut, hingga menjadi ekstrak tripang. Ekstrak ini lantas dimasukan dalam kapsul.
Barangkali yang paling mudah di antara dua pilihan tersebut di Indonesia adalah daun sirsak. Maka mulailah rutin mengkonsumsi daun sirsak dengan tata cara sebagaimana saya paparkan di atas.
Makanan yang Dihindari Penderita Batu Ginjal
Semua penyakit yang timbul pada manusia, pencetus terbesar adalah faktor makanan dan gaya hidup yang tak sehat. Demikian juga penyebab utama batu empedu adalah faktor makanan. Berikut ini sederet makanan yang dihindari bagi pengidap batu empedu agar tak kambuh lagi :
• Daging merah
Daging merah merupakan salah satu pencetus batu empedu secara tak langsung. Daging merah diyakini mengandung kadar lemak tinggi. Lemak mengandung kolesterol jahat yang berbahaya bagi kesehatan.
• Coklat batangan
Terlalu banyak mengonsumsi coklat batangan atau dark chocolate juga tak baik untuk kesehatan empedu.
• Fastfood
Makanan cepat saji menduduki peringkat pertama ketiga dalam daftar makanan yang harus dihindari oleh pengidap batu empedu. Makanan jenis ini mengandung banyak kolesterol dan bahan pengawetnya.
• Minuman bersoda , kopi, wine
Sedangkan untuk daftar minuman yang harus dihindari atau dikurang antara lain semua jenis minuman berkarbornasi / bersoda, kopi, wine dan beer.
Tidak ada akibat jika tidak dimulai dengan sebab. Segala prilaku mausia di muka bumi ini memiliki risiko. Maka untuk mengantisipasi risiko terburuk sayangilah diri Anda dengan cara yang terbaik. Demikianlah sekilas tentang obat untuk batu empedu, semoga bermanfaat.
