Bahaya Minum Kopi Secara Berlebihan

Bahaya Minum Kopi - Khasiat kopi memang ada baiknya juga untuk kesehan kita, asalkan tidak dikonsumsi secara berlebihan. Ngopi jadi kebiasaan yang tak asing lagi dalam kehidupan kita.

Kopi dapat ditemui di berbagai tempat, baik warung kopi pinggir jalan maupun kafe-kafe terkenal. Jika di warung kopi hanya menyediakan kopi tubruk atau kopi murni, di kafe-kafe, jenis kopi yang disajikan pun ada dalam berbagai pilihan. Setiap jenis kopi itu mempunyai penggemar tersendiri. Namun, bagi penikmat kopi, secangkir khasiat kopi pilihan mereka mempunyai kenikmatan tersendiri pula.
Bahaya Minum Kopi Secara Berlebihan
Kopi merupakan bahan penyegar yang biasanya disajikan dalam bentuk minuman yang dibuat dari biji tanaman kopi yang telah dipanggang. Tanaman kopi terbagi menjadi dua spesies, yaitu arabika dan robusta. Arabika merukana kopi tradisional dengan rasa yang enak. Sementara robusta mempunyai rasa pahit dan sedikit asam serta mengandung kafein yang lebih tinggi. Kandungan kafein dalam secangkir kopi tergantung varietas kopi tersebut.

Dampak Negatif Minum Kopi


- Konsumsi kafein atau kopi harus dilakukan dengan hati-hati, terutama bagi seseorang yang sensitif dengan hati-hati, teritama bagi seseorang yang sensitif atau berisiko tinggi menderita gangguan fungsi jantung dan ginjal.

- Dalam keadaan sehat, pengaruh kafein pada masing-masing orang memberikan hasil yang berbeda-beda. Faktor yang berkontribusi terhadap pengaruh kafein pada masing-masing individu adalah jumlah kafein dalam kopi yang dikonsumsi, frekuensi minum kopi, metabolisme dalam tubuh individu, dan sensitifitas individu.

- Minum kopi dapat merangsang lambung untuk mengeluarkan asam lambung lebih banyak daripada jumlah normal. Asam lambung yang berlebihan dapat menyebabkan penyakit lambung. Dua cangkir kecil kopi dapat merangsang pengeluaran asam lambung selama lebih dari satu jam.

- Selain itu, kopi juga bersifat diuretic, dapat merangsang ginjal untuk membentuk dan membuang air seni lebih banyak daripada jumlah air yang diminum. Kopi yang diminum sewaktu makan akan meningkatkan pembuangan kalsium dari dalam tubuh.

- Pengaruh fisiologis kafein terhadap tubuh adalah bersifat stimulasi pernapasan dan jantung. Selain itu, kafein juga dapat memberikan efek samping berupa rasa gelisah, tidak dapat tidur, dan denyut jantung yang tidak beraturan.

- Kafein sebanyak 150 – 250 mg dapat mengurangi kelelahan, menstimulasi organ pancaindra, dan dapat meningkatkan aktivitas motorik tubuh. Kafein sebanyak 200 – 500 mg dapat menyebabkan sakit kepala, tubuh gemetar, dan perasaan gelisah atau gugup. Dosis kafein 100 mg dapat menunda tidur meskipun dampak yang dirasakan tiap individu dapat berbeda-beda.

- Konsumsi kafein sebanyak 1000 mg per hari atau setara yang terdapat dalam 10 cangkir kopi dapat menimbulkan kafeinisme. Kafeinisme adalah sekumpulan gejala yang dtimbulkan oleh keracunan kafein, seperti insomnia, kepala pusing, gelisah, tubuh gemetar, dan mudah tersinggung.

- Konsumsi kafein secara berlebihan dapat menyebabkan intoksikasi kafein, yaitu mabuk akibat kafein. Beberapa gejala intoksikasi kafein adalah rasa resah, risau, insomnia, riang, muka merah, sering buang air kecil, dan masalah gastrointestial. Gejala-gejala tersebut dapat terjadi meski seseorang hanya mengonsumsi 250 mg kafein per hari.

- Jika dalam satu hari kafein yang dikonsumsi lebih dari satu gram, gejala yang ditimbulkan adalah kejang otor, pikiran dan perkataan kusut. Intoksikasi atau keracunan kafein juga dapat mengakibatkan kepanikan.

- Konsumsi kafein disarankan tidak boleh melebihi 50 mg per satu kali minum. Jika konsumsi kafein tidak sesuai anjuran, dalam jangka panjang, peminumnya dapat terkena risiko penyakit jantung koroner, darah tinggi, penyakit ginjal, hingga penyakit gula.

Itulah Beberapa Bahaya Minum Kopi yang wajib diketahui agar kita semua bisa mengontrol mengkonsumsi kopi ini dengan tidak berlebihan, semoga ada guna dan manfaatnya artikel ini, dan salam hangat untuk keluarga tercinta.