Masterkids SEO - Sinopsis Ashoka Samrat Episode 66, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Ashoka Samrat Episode 65! kali ini admin bagikan lagi episode 66 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15 juli 2015. Berikut Kisah selanjutnya Ashoka Samrat!
Charu menasehati Pangeran Sushima, tapi Pangeran Sushima tdak mendengarkan, dia asyik main mata dgn Putri Ahankara. & momentnya selalu tepat, sehingga charu tdak melihat kelakuan anaknya. Setiap kali Cahru memandang Pangeran Sushima, dia pura-pura memperhatikan Charu, tapi ketika Charu meleng, Pangeran Sushima senyum-senyum pada Putri Ahankara. Charu menasehati Pangeran Sushima, "kau tdak punya pilihan selain menang” Pangeran Sushima berkata kalau dirinya akan melakukan apa yg dia suka.
Ditempat lain, Noor juga menasehati Pangeran Siamak. Pangeran Siamak mendengarkan dgn khidmat. Kata Noor, "kau harus menang bagaimanapun caranya. Kau harus membuktikan kalau kau lebih baik dari Pangeran Sushima. Kau harus membuatku bangga." Khorasan datang menghanpiri mereka, sambil mengelus kepala Pangeran Siamak, Khorasan berkata, "Pangeran Siamak akan melakukan segala sesuatunya dgn baik. Aku bermimpi melihatnya duduk ditahta” Khorasan memperingatkan Pangeran Siamak agar tdak membuat kesalahan sambil melirik kearah Noor yg tertunduk salah tingkah.
Bindu sedang bersama Perdana menteri diruang tahta. Bindu dgn rasa ingin tahu bertanya, "apa yg telah Ashoka lakukan yg membuat dia harus berlari setelah 1 jam kompetisi?" Perdana menteri menjawab, "ini adalah keputusan acharia, bahkan jika dia lari diwaktu yg sama, dia tdak akan bisa mengalahkan Pangeran Sushima & Pangeran Siamak." Bindu berkata kalau ini bukan tentang menang & kalah, "Ashoka sangat cerdas. Dia berdedikasi. Dia cinta pada tanah ini. Aku tdak pernah melihat yg seperti itu dalam diri anakku." Perdana menteri berkata, "tapi satu hal buruk dapat menghancurkan kebaikan dalam diri seseorang. & Ashoka membuat kesalahan itu. Dia tdak bisa mematuhi peraturan. Aturan yg membuat kita disiplin. Ashoka selalu mendapat hukuman karena tdak mematuhi peraturan” Chanakya muncul & menyela perkataan perdana menteri, “berapa banyak orang yg kau kenal, yg mau menerima hukuman mereka & memperbaiki kesalahanya? Kau adalah perdana menteri, tapi kau tdak bisa melakukan pendekatan, ini sangat tdak sesuai dgn posisimu. Biarkan kompetisi berakhir lalu kau akan melihat kenapa samrat sangat mempercayai Ashoka." Bindu mengangguk setuju.
Chanakya kembali kekamarnya. Dia terlihat larut dalam pikirannya. Radhagupta bertanya, 'apa yg anda pikirkan?" Chanakya menjawab, "jika Ashoka memenangkan kompetisi ini, maka Aku akan mengatakan pada Bindu kalau dia adalah anaknya & pewarisnya." Radgagupta menyahut, "ini bagus, tapi kenapa anda tegang?" Chanakya memberitahu radha kalau dia memikirkan Khuramir (manusia cebol), "dulu Dhananand menyuruh Khuramir ini membuat istana rahasia dimana dia dapat menyimpan kekayaanya. Khuramir adalah arsitek yg handal. Dia merancang struktur kompleks. Jika dia ada disana, dilokasi istana Justin, itu artinya mereka sedang membuat sesuatu yg rahasia ditempat itu. Aku ingin kau memata-matai Khuramir." Radha mengangguk & segera pergi melaksanakan tugasnya. Sinopsis Ashoka Samrat Episode 66
Justin melemparkan peta istana kehadapan Raja Ji. Dgn nada geram dia berkata, "kenapa anda tdak memberitahu kalau pintu rahasia sedang dibuat dari kamar istanaku? Anda telah menipu ibuku." Raja ji dgn geram membalas kata-kata Justin dgn menghunuskan pedang kelehernya, "Aku bukan pelayan tapi raja Ujjain. Kau tdak bisa mempertanyakan Aku." Ibu Suri Helena datang kesana tepat waktu & menepis pedang raja ji dari leher Justin. Justin mengusap lehernya yg berdarah. Ibu Suri Helena dgn marah memperingatkan Raja Ji karena telah berbuat kesalahan dgn menodongkan pisau pada putranya, “.Aku bisa memberimu hukuman mati karena melakukan ini." Raja Ji membela diri dgn mengatakan kalau justin telah bersikap kurang ajar padanya. Ibu Suri Helena memberitahu Justin kalau pintu rahasia itu dibuat utk berjaga-jaga, kalau sesuatu terjadi mereka bisa keluar dari sana. Justin dgn heran bertanya, "kenapa Aku tdak diberitahu?" Ibu Suri Helena menjawab karena dia merasa hal itu tdak begitu penting utk dikatakan. Nikator datang & menyeru Justin, "kau seharusnya tdak meragukan ibumu." Justin dgn kesal menjawab, "Aku mempercayainya, tapi ini bukan pertama kali dia tdak memberitahuku tentang sesuatu." Dia kemudian pergi. Raja Ji memperingatkan Ibu Suri Helena kalau kemarahan Justin dapat menghancurkan segalanya. Ibu Suri Helena meminta Raja Ji tdak khawatir.
Akramak memberikan petunjuk tentang aturan kompetisi, "peserta dari kedua tim harus berlari & melewati jalur yg telah ditentukan & mencapai barang-barang. Tim yg tiba pertama kali akan mendapatkan barangnya & segalanya tapi mereka dapat meninggalkan barang tim yg lain & hanya mengambil barangnya saja." Akramak memberitahu tim Justin, karena posisi mereka yg lemah sebab Ashoka harus menjalani hukumannya hingga 1 jam setelah kompetisi baru boleh bergabung, "Hingga matahari terbenam, kalian semua harus mencapi tahap pertama dari trak yg telah ditetapkan." Akramak memberi setiap tim peluit & menyuruh menggunakan peluit itu jika ingin keluar dari kompetisi. Akramak juga memberitahu kalau pada malam hari, semua peserta harus berkumpul dgn timnya & jika ada peserta yg melanggar peraturan itu akan dikeluarkan dari kompetisi. Sinopsis Ashoka Samrat Episode 66
Semua peserta mengambil ancang-ancang siap utk bberlari. Akramak memberi isyarat pada penjaga utk membuka pintu gerbang. Dia lalu mengambil bendera & mengayunkannya. Para murid-murid segera berlari saling mendahului. hanya tinggal Ashoka yg harus berdiri menunggu selama 1 jam sebelum mulai bergabung dgn mereka. Para peserta memasuki areal rawa-rawa. Pangeran Siamak dgn cerdik mencari jalan menggunakan tongkat. & memancu teman-temannya. Tapi Subaho terjebak dalam kibangan & perlahan-lahan ternggelam. Semua peserta sudah jauh didepan, tinggal Pangeran Sushima saja. Subaho memanggil Pangeran Sushima meminta dia menolongnya. tapi Pangeran Sushima tida mau menolong, karena sekarang Subaho bukan temannya, tapi lawannya. Pangeran Sushima dgn tega meninggakan Subaho yg berteriak minta tolong. Ashoka tdak tega melihatnya. Dia beranjak hendak menolong, tapi Akramak mencegahnya, tapi Ashoka bertekad utk menolong Subaho. Dia pun pergi kerawa, mengambil kayu & meminta Subaho agar tdak khawatir, "Aku akan menolongmu!" Subaho bertanya, "bagaimana caranya?" Ashoka masuk kerawa sambil memegang tongkat, dgn tongkat itu dia membebaskan Subaho dari jebakan rawa. Subahopun bebas. Ashoka menyuruhnya segera pergi melanjutkan kompetisi. Ketika Ashoka akan kembali ketempat hukuman, kakinya terperosok dalam lubang tempat Subaho terjebak. Kini Ashoka yg akan tenggelam. Melihat itu, Akramak segera mengambil tali hendak menolongnya. Akramak bertanya, "kenapa kau menolong Subaho?" Ashoka menjawab kalau ibunya mengajarkan dia bahwa antara hidup & mati, seseorang harus memilih hidup & menyelamatkan nyawa orang lain. Akramak menarik Ashoka keluar dari rawa & menyuruhnya memulai kompetisi. Ashoka dgn heran mengingatkan Akramak kalau hukumannya belum selesai. Akramak menjawab, " kau melakukan hal baik dgn menyelamatkan Subaho, ini imbalan utk itu. Larilah!" Ashoka mengucapkan terima kasih & berlari pergi.
Ashoka & peserta yg lain berlari. Sayangnya Tim Pangeran Sushima tiba lebih dahulu ditempat barang-barang. Pangeran Sushima menyuruh anggotanya mengambil semua barang-barang termasuk yg milik kelompok Pangeran Siamak. Ada buah-buahan, minuman, tenda & semuanya. Ketika Pangeran Siamak tiba disana, semua sudah lenyap. Ashoka sangat marah & berkata dgn geram, "sekarang Aku akan memberitahu Pangeran Sushima agar tdak menggunakan aturan iblis tapi aturan Samrat vanraj.!
Next Episode di Sinopsis Ashoka Samrat Episode 67
