Sinopsis Beintehaa Episode 115

Masterkids SEO - Sinopsis Beintehaa Episode 115, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Beintehaa Episode 114! kali ini admin bagikan lagi episode 115 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada Desember 2015. Berikut Kisah selanjutnya Beintehaa By #RS!
Sinopsis Beintehaa Episode 115

Didapur, Barkath sedang membuat susu, tiba tiba Aaliya datang & melihatnya, Aaliya teringat akan kata kata pedagang obat yg mengatakan “jika obet itu digunakan, maka orang yg memakannya bisa lumpuh, Aaliya menghampiri Barkath & bertanya “kau membuat susu utk siapa?, Barkath mengatakan “ini ku baut utk ayah, Aaliya mengatakan “biarkah aku yg memberikannya pada ayah, dia mencoba utk mengambil gelas itu dari Barkath, tapi Barkath mengatakan “kakak, biarkan aku saja yg membawanya, kemudian Barkath mencoba utk pergi, Aaliya dgn sengaja menyenggol Barkath & menyebabkan gelas itu terjatuh & pecah, Barkath terlihat sangat marah, Aaliya mengatakan “maaf Barkath, aku tdak sengaja, aku akan membuatnya lagi, karena marah, Barkath pergi dari sana, setelah Barkath pergi, Aaliya berkata dalam hatinya “mengapa Barkath membeli obat ?, pada saat itu dia mendapat SMS dari seseorang, dia tersenyum melihatnya,

Aaliya & Zain masuk ke kamar mereka, Aaliya bertanya “mengapa kau mematikan lampu?, Zain mengatakan “aku ingin memberikan sesuatu padamu, kemudian Zain memberikan sebuah hadiah pada Aaliya, Zain mengatakan “ini adalah gaun malam, kau harus memakainya, lalu Aaliya pergi,

Tak lama, Aaliya datang kembali dgn menggunakan gaun yg diberikan Zain, Aaliya meminta Zain utk menyalakan lampu, tapi Zain meminta Aaliya utk diam, Zain perlahan membuka gaun luar Aaliya, Zain memegang tangan Aaliya & ingin melakukan hal yg romantic, tapi tiba tiba kepala Zain terbentur pada tempat tidur, Aaliya tertawa, melihat itu, Zain bertanya “kenapa dia tertawa?, Aaliya mengatakan “kau ingin melihat ku memakai gaun ini, kau suka melihat ku seperti ini, kau ingin menghabiskan sepanjang malam seperti ini, Aaliya memeluknya, Aaliya mengatakan “Zain, aku ingin berbicara sesuatu padamu, kau harus percaya padaku, Zain mengatakan “aku percaya padamu, Aaliya memberitahu pada Zain tentang insiden yg terjadi, tentang Patel, tentang Barkath yg mencoba utk menyayat pergelangan tangannya, tentang Barkath yg membeli obat yg dapat melumpuhkan seseorang dalam 10 menit, Zain bertanya “tapi mengapa dia membeli obat yg dapat melumpuhkan seseorang?, Aaliya mengatakan “aku juga bingung, apakah kau akan membantuku utk mengetahui kebenaran tentang Barkath, Zain setuju, dia mengatakan “aku akan selalu membantumu, Aaliya tersenyum mendengarnya, lalu Zain mengatakan “ayo kita tanyakan pada Barkath langsung, Zain mencoba utk pergi, tapi Aaliya menghentikannya & mengatakan “kita tdak akan menanyakannya langsung, tapi kita akan mencari tahu apa yg ingin Barkath lakukan, Sinopsis Beintehaa Episode 115

Barkath berkata pada Usman “ayah, apa aku boleh bertanya sesuatu kepadamu, Usman mengatakan “kau adalah putriku, semuanya milikmu, apa yg ingin kau tanyakan?, Barkath ingin mengatakannya, tapi tiba tiba dia melihat Aaliya, dia kaget melihatnya, kemudian Aaliya menghampiri mereka & bertanya pada Barkath “apa yg ingin kau tanyakan Barkath, kau bisa bertanya segalanya, mendengar itu, Usman merasa bangga pada Aaliya, Barkath berkata dalam hatinya “Aaliya selalu mengikutiku seperti anjing, aku harus melakukan sesuatu pada Aaliya terlebih dahulu, kemudian Usman bertanya lagi pada Barkath “apa yg kau inginkan?, Barkath mengatakan “aku akan bertanya nanti, Barkath mencoba utk pergi, tapi dia berhenti ketika melihat Zain, Barkath tersenyum, dia memeluk Zain & mengatakan “aku ingin bicara dgnmu, Zain mengatakan “kita akan bicara nanti, kau harus bertanya pada ayah terlebih dahulu, Barkath sedikit kaget mendengarnya, kemudian Barkath mengatakan “tdak, kak, aku ingin bicara dgn ayah sendiri, aku ingin memberi hadiah padanya pada saat hari ayah, mendengar itu, Usman mengatakan “kalian adalah hadiah utk ku, Barkath mengatakan “aku telah memilih beberapa hadiah di internet, ayah harus memilihnya, kemudian Usman setuju, kemudian mereka pergi meninggalkan Barkath, setelah mereka pergi, Barkath berkata dalam hatinya “Zain telah berubah setelah kembali dari Bhopal, tapi aku masih memiliki Surayya di sisiku,

Barkath memberikan 2 lakh pada Shaziya & mengatakan “ada sebuah festival perhiasan, Shaziya mengatakan “aku akan pergi, tapi siapa yg akan menjemput Saif nanti?, Barkath mengatakan “Aaliya yg akan menjemput Saif atau kakak sendiri tdak akan bisa kesana, pada saat itu, Surayya datang dgn membawa hidangan, Barkath mencobanya, dia memuji hidangan yg dibawa Surayya, kemudian Barkath mengatakan pada Surayya tentang rencana tersebut, kemudian Surayya bergerak kekamar Aaliya,

Setelah sampai dikamar Aaliya, Surayya melihat kalau Aaliya sedang bersama dgn Zubair, Surayya meminta Aaliya utk menjemput Saif, Aaliya mengatakan “Zubair yg akan menjemput Saif, Surayya mengatakan “Zubair tdak tahu jalan di Mumbai, kau harus menjemputnya secara pribadi, kemudian Aaliya setuju, lalu Surayya pergi,

Aaliya menelpon Zain & menginformasikan tentang perilaku Surayya, Zain mengatakan “ibu tdak seperti itu, apakah kau sedang mengawasi Barkath, Aaliya mengatakan “aku telah meminta Zubair utk mengawasi Barkath, tiba tiba Zubair menelpon Aaliya, Zubair mengatakan “Barkath sedang berada di kolam renang, dia berbicara dgn seseorang di telepon, kemudian mereka menutup teleponnya, Aaliya sedang melihat majalah yg berisi tentang kolam renang, dia teringat akan kata kata pedagang obat, dia juga teringat akan kata kata Zubair, kemudian Aaliya menyadari bahwa Barkath telah mencampur obat yg bisa melumpuhkan itu di kolam renang, dia khawatir pada Usman, Aaliya mencoba utk menelpon Zubair, tapi ponsel Zubair diluar jangkauan, kemudian dia mencoba utk menelpon Usman, tapi tdak diangkat, disisi lain, Barkath sedang menuangkan obat itu ke dalam berenang, kemudian dia menelpon Meer Khan utk memberitahu kalau dia telah melakukan pekerjaannya, Aaliya menelpon Zain & menginformasikan tentang rencana Barkat, Aaliya meminta Zain utk segera menghentikan Usman masuk kedalam kolam renang, mendengar itu, Zain terus bergegas pulang dgn mobilnya, Aaliya menelpon Usman lagi, tapi Usman tdak menjawab, Usman datang ke dekat kolam renang utk mulai berenang,

Precap : Zain bergegas ke dekat kolam renang & melihat Usman mengambang di air, Barkath tersenyum licik & mengatakan “Usman seharusnya tdak mati karena tenggelam di dalam air