Sinopsis Beintehaa Episode 114

Masterkids SEO - Sinopsis Beintehaa Episode 114, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Beintehaa Episode 113! kali ini admin bagikan lagi episode 114 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada Desember 2015. Berikut Kisah selanjutnya Beintehaa By #RS!
Sinopsis Beintehaa Episode 114

Usman sedang berenang di kolam renang, Barkath mengawasinya dari jendela, dia sedang bicara dgn seseorang ditelepon, dia berencana utk membunuh Usman, Barkath mengatakan kepada orang “aku ingin dia melihat mati, kau harus melakukan pekerjaanmu dgn cepat, dia menutup teleponnya & melihat Usman, dia mengatakan “sekarang kau harus mati, tiba tiba dia melihat Aaliya sedang berdiri di belakangnya, dia terlihat khawatir, dia mulai bersandiwara dgn mengatakan“ saat ini begitu banyak orang yg sekarat, aku melihatnya di tv kak, Aaliya bertanya “siapa yg akan meninggal?, mendengar itu Barkath berkata dalam hatinya “dia tdak mendengar apa apa, kemudian dia bertindak tanpa alasan,

Aaliya bertanya pada barkat tentang putri kandung Meer Khan, Barkath terkejut mendengarnya, Aaliya mengatakan “dia juga seusiamu, sekarang di mana dia?, Barkath gugup menjawabnya & mengatakan “Meer khan mengirimnya ke delhi utk penelitian, sudah satu tahun aku tdak melihatnya, Aaliya bertanya “siapa namanya?, Barkath mengatakan “Sabha, Aaliya mengatakan “Meer Khan begitu tdak adil, dia mengirim putrinya sendiri utk belajar, tapi dia membuat mu utk bekerja di rumah, Barkath mengatakan “Ya, kak, tiba tiba Surayya datang & langsung memeluk Barkath, Barkat bertanya “bagaimana kabar ibu hari ini?, Surayya mengatakan “ibu merasa baik, tapi utk besok kau harus ikut dgn ku, Barkath mengatakan “pasti, Aaliya memberi salam pada Surayya tapi Surayya mengabaikannya, Surayya bertanya “di mana Zain, Aaliya mengatakan “dia ada di kamar, Surayya berkata pada Barkat “kau harusikut dgn ibu, karena ibu harus bicara dgn putriku, lalu mereka pergi, setelah mereka pergi, Aaliya mengatakan “aku masih memiliki keraguan pada Barkath, aku jelas melihatnya, aku membicarakan ini pada Zain,

Di kamar, Zain sedang mendekorasi ruangan, tak lama Aaliya datang & mengatakan “Zain, aku ingin bicara dgn mu, Zain mengatakan “tdak sekarang, lalu dia menarik Aaliya kepelukannya, Aaliya mengatakan “ini tentang Barkath, Zain bercanda dgnnya, lalu Zain membawanya ke tempat tidur, Zain ingin menciumnya tapi tiba tiba dia melihat cicak adan di tempat tidur, dia berteriak ketakutan, Aaliya bertanya “apa yg terjadi, Zain menunjukkannya, Aaliya melihat cicak itu, dia tertawa mengetahui kalau Zain sangat takut dgn cicak, Zain berusaha utk mengusirnya, Aaliya malah mengejeknya, Zain marah & menarik Aaliya, mereka berdua terjatuh di tempat tidur, tempat tidur mereka rusak, Aaliya mulai tertawa, Zain bertanya “mengapa kau tertawa, Aaliya tdak menjawab, dia terus tertawa, Sinopsis Beintehaa Episode 114

Dikamarnya, Fahad sedang bekerja, dia mulai mencari berkasnya, dia mengatakan “mungkin file itu ada di kamar ayah, lalu dia pergi ke kamar ayahnya, tak lama Nafiza datang ke kamar, dia memaggil Fahad dgn nada yg romantis, Nafisa mengatakan “hari ini aku tdak akan membiarkan mu bekerja, dia mamatikan lampu & tidur di tempat tidur, tak lama Shazia membuka pintu, dia berpikir kalau Fahad sedang tidur di tempat tidur, Nafiza juga berpikir kalau Fahad yg telah datang, Shazia menutup pintu & menghampiri Nafiza, Shaziyamemeluk Nafiza & membelai belai wajah Nafisa, Nafisa berkata dalam hatinya “mengapa tangan Fahad menjadi begitu lembut secara tiba-tiba, tak lama Fahad datang & menyalakan lampu, Shazia & Nafiza akhirnya menyadari, mereka kemudian berteriak, Fahad terkejut melihat mereka,

Dipagi hari, Zain & Aaliya sedang tidur di sofa, tiba tiba Surayya datang, Zain & Aaliya terbangun mendengar kedatangan Surayya, Surayya bertanya “mengapa kalian tdak tidur di tempat tidur?, Zain & Aaliya tdak memiliki jawaban, Surayya bertanya “apa yg akan kalian lakukan dgn tukang, Aaliya & Zain teringat tentang kejadian tadi malam, tiba tiba Usman datang & mengatakan “tukang sedang menunggu, apakah kau yg memanggilnya?, Zain mengatakan “Ya, aku yg memanggilnya karena aku ingin membuat Bookself, Usman mengatakan “tapi kita sudah memiliki, mengapa kau memerlukannya di kamar?, Zain mengatakan “aku ingin….... belum selesai bicara, Fahad & kedua istrinya datang, 

mereka semua bertanya pada Zain & Aaliya, Zain menjadi gugup, tiba tiba Shaiza duduk di tempat tidur & dia terjatuh, Semua orang terkejut melihatnya, kemudian mereka mengetahunya, Zain & Aaliya merasa malu, Shaziya merasa kesakitan, melihat itu, Fahad membantunya berdiri, Usman & Surayya pergi dari sana mengatakan “kalian harus membuat tempat tidur ini menjadi baik, sebelum Shazia pergi dia menggoda menggoda mereka, Fahad berkata pada Zain “kau harus hati-hati kali, kau harus membuatnya kali ini menjadi lebih kuat, semua orang pergi meninggalkan mereka, Zain & Aaliya bertengkar akan hal itu,

Surayya sedang memasak di dapur, tiba tiba Barkath datang dgn batuk batuk, Surayya bertanya “apa yg terjadi?, Barkath mengatakan “ini terjadi sebelumnya tapi kak Aliya sudah memberiku obat, Barkath kembali berpura pura batuk, mendengar itu, Surayya mengatakan “ibu akan berkata pada Aliya utk membuatnya utk mu, kemudian dia pergi dari sana, Barkth tersenyum licik

Surayya menemui Aaliya & memintanya utk membuat obat pada Barkath, pada saat itu Aaliya melihat Barkath pergi keluar, Aaliya berkata dalam hatinya “dia sengaja membuat rencana ini agar aku tdak bisa mengikutinya, tapi aku tahu tentangnya, aku harus mengikutinya, Aaliya mengatakan “Ya, pasti aku akan membuatnya, tapi utk ini kita perlu beberapa item, sehingga aku harus pergi ke pasar utk membelinya, Surayya setuju,

Barkat sampai di pasar, Aaliya mengikutinya, Barkat pergi ke toko & bertanya tentang obat, seorang wanita memberitahu Barkat utk menggunakan sewajarnya, Barkath kemudian pergi,

setelah Barkath pergi, Aaliya datang ke toko & mengatakan ”aku butuh obat yg kau berikan pada gadis itu, aku memerlukannya, wanita itu mengatakan “Ya, pasti kau akan mendapatkan obat itu hanya disini, Aaliya bertanya “apa yg akan terjadi akibat obat ini?, Wanita itu mengatakan “kalau seseorang memakan obat ini, maka dia akan lumpuh, Aaliya terkejut mendengarnya, lalu Aaliya pergi, aaliya bertanya dalam hatinya “mengapa Barkath membeli obat ini?,

Precap : Zain memberikan hadiah sebuah gaun utk Aaliya, Aaliya datang & mengenakannya, Zain menempatkan syal disamping & memeluk Aaliya.