Masterkids SEO - Sinopsis Jodha Akbar Episode 376, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Jodha Akbar episode 375 tentang ratu jodha yang bermimpi bahwa pangeran salim dalam bahaya dan benar saja, raja jalal sudah dikabari juga bahwa akan ada pemberontak yang akan membunuh pangeran salim, namun dengan kesigapan yang mapan, raja jalal dan para prajuritnya bisa menghabisi para musuh2nya. Kali ini admin bagikan lagi episode 376 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada April 2015. Berikut Kisah selanjutnya Jodha Akbar!
Malam itu Ratu Jodha menemui Raja Jalal dikamarnya, “Aku tdak bisa tidur, Yg Mulia” ujar Ratu Jodha, “Aku juga tdak pernah tidur dimalam hari karena Pangeran Salim, Ratu Jodha” kata Raja Jalal, “Aku juga sangat mengkhawatirkannya” kata Raja Jalal lagi, “Tapi kau sebagai Mariam Uz Zamani, kau tahu sendiri kan kalau seorang Raja & seorang Pangeran biasa mendapatkan serangan & aku tdak akan membiarkan sesuatu yg terjadi pada Sekhu Baba” kata Raja Jalal, “Iyaaa, aku tau, tapi pemberontak itu masih ada Large, Yg Mulia” ujar Ratu Jodha, “Aku janji, aku akan mengawasi mereka” kata Raja Jalal.
Sementara itu dirumah Rashid, ketika Rashid & keluarganya mau makan malam, tiba-tiba pintu rumah mereka diketuk, rupanya ada yg tamu datang & ketika Rashid membuka pintu, ternyata salah satu kerabatnya yg bernama Yakub datang berkunjung tapi dalam kondisi terluka parah disekujur tubuhnya, luka sayatan pedang terlihat jelas membekas disana. Tapi Rashid menerima kedatangan Yakub dgn tangan terbuka, “Yakub, bagaimana ini bisa terjadi? kenapa lukamu parah sekali?” tanya Rashid
tepat pada saat itu Zil Bahar & Nadira keluar menemui mereka, “Aku tadi habis bertarung dgn perampok” jawab Yakub berbohong karena pada kenyataannya dia adalah salah satu pemberontak yg lepas dari tangan Raja Jalal tadi. “Kalau begitu ayoo kita ke tabib” ajak Rashid, “Tdak , tdak usah Rashid, aku tdak apa-apa, ini hanya luka kecil, aku cuma mampir sebentar disini” ujar Yakub sambil mengernyit kesakitan, “Tdak Yakub, kau harus tinggal sementara disini” pinta Zil Bahar kemudian diajaknya Yakub masuk kedalam rumah, didalam rumah Rashid & Zil Bahar mencoba utk mengobati luka-luka pada tubuh Yakub. Sinopsis Jodha Akbar Episode 376
Keesokan harinya diistana Kerajaan Mughal, tampak Raja Jalal & para ratu serta ibunya sedang berkumpul diruang keluarga mereka “Raja Jalal, mulai saat ini kita tdak bisa membiarkan Pangeran Salim dalam bahaya, bawa pulang dia, Raja Jalal!” pinta Ibu Ratu Hamida, “Jangan, jangan ibu!” kata Ratu Ruqayah lantang, “Kalau Pangeran Salim kita ajak pulang, ini menandakan bahwa Raja takut pada pemberontak lalu mengubah keputusannya” lanjut Ratu Ruqayah, sementara itu Ratu Jodha & Raja Jalal hanya diam saja mendengarkan percakapan Ibu Ratu Hamida & Ratu Ruqayah,
“Ini bukan tentang Pangeran Salim sebagai pewaris tahta kerajaan, Ratu Ruqayah, tapi kita tdak bisa membiarkan nyawa Pangeran Salim dalam bahaya seperti ini terus” ujar Ibu Ratu Hamida, “Ratu Jodha, bicaralah, Pangeran Salim adalah anakmu” pinta Ibu Ratu Hamida, Ratu Jodha yg ditodong utk memberikan pendapatnya bingung, sementara Raja Jalal menunggu apa yg akan Ratu Jodha katakan, “Aku juga khawatir akan Pangeran Salim, bu” kata Ratu Jodha, “Tapi aku percaya pada keputusan & keberanian Yg Mulia jadi apapun keputusan yg dia ambil, aku akan menerimanya” lanjut Ratu Jodha, Raja Jalal langsung memberikan senyuman manisnya kearah Ratu Jodha,
“Ibu, Pangeran Salim kami adalah seorang yg pemberani, tdak ada seorangpun yg bisa berbuat sesuatu padanya” ujar Raja Jalal sambil bangkit dari kursinya diikuti oleh semua yg hadir disana juga ikut berdiri dari tempat duduknya, “Aku percaya sama Tuhan, bu, aku selalu berdoa utk Pangeran Salim, agar Pangeran Salim baik-baik saja & tentang pemberontak, aku yakin dia pasti akan segera tertangkap” ujar Raja Jalal lagi lalu berlalu darisana.
Sementara itu dipasar, Todar Maal & beberapa prajuritnya sedang berada didalam pasar, “Segera cari pemberontak itu! dia terluka semalam jadi dia pasti tdak akan pergi jauh darisini, aku yakin dia masih berada disini! cari kesetiap rumah penduduk! kita harus segera menangkapnya!” perintah Todar Maaal pada prajuritnya, prajuritpun segera berhamburan menyebar keseluruh rumah penduduk.
Sedangkan pada saat itu dirumah Rashid, saat itu Rashid hendak berangkat kerja keistana, “Yakub, aku harus pergi dulu, aku mau berangkat kerja” kata Rashid tepat pada saat itu Nadira datang menemui mereka, “Ayaaah, ayaaah, diluar banyak tentara Mughal, kelihatannya mereka sedang mencari seseorang” ujar Nadira, “Hmm, pasti mereka sedang mencari pemberontak, ya sudahlah, Nadira, paman Yakub ini teman ayah, tolong rawat dia yaaa, ayah mau kerja dulu” kata Rashid sambil berlalu darisana,
sementara itu Yakub langsung panik begitu mendengar tentara Mughal sedang mencari seseorang, dgn tertatih-tatih Yakub berusaha mengintipnya dari belakang jendela, sedangkan Nadira merasa bingung dgn apa yg dilakukan Yakub, dalam hati Yakub berkata ”Aku tdak tahu apakah aku disini aman atau tdak” bathin Yakub sambil mengambil segelas air minum dari dalam tempayan & memimumnya sampai habis, tepat pada saat itu tentara Mughal sudah sampai dirumah Rashid & meminta utk dibukakan pintu,
pada awalnya Yakub melarang Nadira utk membukakan pintu tapi Nadira nekat, dia tetap membuka pintu utk tentara Mughal, “Siapa diaa?” tanya salah seoang prajurit begitu memasuki rumah Nadira, “Dia adalah teman ayahku” jawab Nadira, “Bagaimana dia dapat luka-luka itu?” tanya prajurit lagi, “Semalam dia diserang oleh perampok” jawab Nadira tenang sementara Yakub kelihatan gugup & tegang begitu para tentara itu datang, “Dimana saja barang bawaannya?” tanya tentara lagi, kemudian mereka mulai mencari-cari barang bawaan Yakub & akhirnya mereka menemukannya didalam lemari Rashid, para tentara tersebut menemukan sebuah surat didalam barang bawaan Yakub, sebuah surat yg bertuliskan tentang pembunuhan Pangeran Salim, “Ini pasti pemberontak yg kita cari! tangkap dia!” ujar salah satu prajurit & merekapun menangkap Yakub.
Siang itu Raja Jalal mengadakan pertemuan dgn para menteri & ratunya diruang sidang kerajaan, “Ketika salah seorang keluarga kerajaan dalam bahaya bagaimana bisa rakyat biasa melindunginya, oleh karena itu aku akan memperketat penjagaan” ujar Raja Jalal tepat pada saat itu salah seorang prajurit masuk keruang sidang, “Maafkan hamba Yg Mulia, hamba ingin memberitahukan bahwa kami sudah menangkap pemberontak yg akan menyerang Pangeran Salim tadi malam” kata prajurit,
Raja Jalal & semua hadir disana terkejut, “Bawa masuk orang itu kesini!” perintah Raja Jalal, prajurit itu segera menuruti perintah Raja Jalal. Para prajurit kemudian membawa Yakub si pemberontak utk menghadap ke Raja Jalal, ketika dalam perjalanan menuju keruang sidang, Rashid melihat Yakub dirantai & digiring oleh beberapa prajurit Raja Jalal, Rashid sangat ingin tahu apa yg terjadi pada Yakub sehingga dia dirantai seperti seorang penjahat,
“Tuan, apa yg terjadi pada orang itu?” tanya Rashid penasaran pada salah seorang prajurit yg berada didekatnya, “Dia adalah penghianat kerajaan, semalam dia mencoba utk membunuh Pangeran Salim, jadi saat ini dia akan dihadapkan pada Yg Mulia Raja” jawab prajurit tersebut, Rashid sangat terkejut mendengar penjelasan prajurit itu. Rashidpun kembali teringat ketika dulu Yakub & istrinya datang ke Agra & menginap dirumah Rashid, mereka menghabiskan waktu bersama-sama.
Sementara itu Yakub telah dihadapkan pada Raja Jalal, “Siapa saja yg terlibat dgnmu?” tanya Raja Jalal marah, “Semua ini adalah rencana Raja Parog & saya dibantu oleh orang yg tinggal didepan istana, Yg Mulia” kata Yakub, “Orang yg tinggal didepan istana itu adalah rumah Rashid, Yg Mulia” ujar Todar Maal, semua yg hadir disana semakin terkejut,
“Kalau Rashid memberikan tumpangan pada penghianat ini berarti Rashid pasti juga seorang penghianat, Yg Mulia” sela Ratu Ruqayah, semua menteri setuju dgn pendapat Ratu Ruqayah, “Yaa kami yakin, Rashid pasti juga seorang penghianat, Yg Mulia” ujar salah seorang menteri karena dia telah membantu orang ini!” ujar salah satu menteri. Raja Jalal langsung menyuruh prajuritnya utk membawa Rashid keruang sidang, “Bawa Rashid kesini!” perintah Raja Jalal,
Sementara pada saat itu Rashid pulang kerumahnya, “Zil Bahar, ada berita buruk, Yakub ternyata seorang penghianat & dia datang kesini utk membunuh Pangeran Salim! kita telah dibodohi sama dia!” ujar Rashid, mendengar cerita suaminya Zil Bahar sangat terkejut, “Pantas saja, tempo hari dia meminta aku utk mengajaknya menemui Pangeran Salim” ujar Rashid sambil teringat ketika Yakub bertemu dgn Pangeran Salim dirumah nenek Fatima dulu, waktu itu Pangeran Salim sedang melakukan pekerjaannya & Yakub tiba-tiba mengatakan: “Waaah, kita mungkin tdak punya kesempatan utk bertemu dgn Pangeran Salim lagi nanti” ujar Yakub. Sinopsis Jodha Akbar Episode 376
Tepat pada saat itu Todar Maal & para prajurit sudah sampai dirumah Rashid & langsung menangkap Rashid, Zil Bahar & Nadira tdak bisa berbuat banyak melihat Rashid ditangkap.
Akhirnya Rashid dihadapkan ke depan Raja Jalal diruang sidang kerajaan ditemani oleh istrinya Zil Bahar, “Yg Mulia, saya memang memberikan tumpangan utk Yakub, akan tetapi saya tdak tahu kalau dia datang kesini utk membunuh Pangeran Salim” ujar Rashid, “Kami telah dibodohi oleh dia, Yg Mulia” ujar Rashid lagi, “Tapi dulu Rashid juga bekerja diIstana Raja Parog, Yg Mulia” sela Todar Maal,
“Yaaa itu benar, saya dulu bekerja disana tapi saya tdak ada kaitannya dgn rencana pembunuhan Pangeran Salim, Yg Mulia, tolong saya mohon, maafkan saya, Yg Mulia” pinta Rashid. “Kami tdak pernah melakukan apapun utk menyakiti Pangeran Salim, Yg Mulia, kami sangat mencintai Pangeran Salim seperti layaknya anak kami sendiri” sela Zil Bahar sambil menangis, sementara itu Ratu Jodha yg berada di tempat para Ratu langsung menimpali ucapan Zil Bahar “Dia benar! karena mereka pernah menyelamatkan Pangeran Salim sebelumnya” ujar Ratu Jodha, “Tapi kesetiaan dapat saja berubah, Ratu Jodha & mungkin bisa saja mereka melakukan itu semua agar Yg Mulia percaya dgn mereka” kata Ratu Ruqayah.
Kemudian salah satu menteri berkata: “Yg jelas dia telah membantu penghianat ini, Yg Mulia, jadi dia pasti terlibat dgn kejahatan yg mereka buat” , Rashid benar-benar tdak berdaya, dirinya tdak tahu lagi apa yg harus dilakukan karena Rashid tdak punya bukti yg bisa menunjukkan bahwa dia tdak terlibat dgn aksi yg direncanakan oleh Yakub, sementara Yakub nampak kebingungan sendiri ,
akhirnya Rashid angkat bicara: “Yg Mulia, yaaa secara tdak langsung saya memang membantunya utk membunuh Pangeran Salim, kalau begitu hukumlah saya, saya terima” ujar Rashid tak berdaya, mendengar pengakuan Rashid Raja Jalalpun langsung berkata: “Keputusanku adalah ……..
Apakah yang akan terjadi dengan rashid, apakah raja jalal akan menghukum berat rashid, langsung saja simak di Sinopsis Jodha Akbar Episode 377
