Sinopsis Jodha Akbar episode 218 Tayang 29, 30 Januari 2015

Masterkids SEO - Sinopsis Jodha Akbar episode 218 Tayang 29, 30 Januari 2015, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Jodha Akbar episode 217 tentang belum ditakdirkannya jalal dan jodha bertemu kala berendam bersama di kolam. Kali ini admin bagikan lagi episode 218 yang akan tayang di ANTV 30, 31 Januari 2015. Berikut Kisah selengkapnya!!
Sinopsis Jodha Akbar episode 218 Tayang 29, 30 Januari 2015

Jalal mengelap kepalanya. Jodha lewat dibelakangnya tapi jalal tak melihatnya.Maham pergi ke tempat gelap. Maham mengatakan Javeda pernah melihat aku pergi kearah ini, aku berharap tidak ada orang lain yg melihatku. Dia pergi dengan membawa obor di tangannya. Dia membuka pintu dan bertanya pada penjaga, apakah ia sudah makan sesuatu? Penjaga mengatakan dia tidak mau makan ataupun minum. Maham mengatakan kau harus makan atau kami akan memaksamu, semua ini mencapai tujuankul Aku tidak akan membiarkanmu mati, sampai aku mendapatkan apa yang aku inginkan.Aku bisa melakukan apa saja untuk mencapai tujuanku. Aku harus mendapatkan surat itu dengan cara apapun. Aku tidak memiliki cara lain. Dia meminta penjaga untuk mengawasinya.
Sinopsis Jodha Akbar episode 218 Tayang 29, 30 Januari 2015

Jalal bertanya pada setiap orang yang berbeda, apakah mereka melihat seorang wanita cantik membawa patung khana Tidak ada yang tahu dan dia sangat kecewa. Jalal mengatakan jodha selalu peduli padaku dan aku menyakitinya. Aku tahu aku tidak pantas untuk diampuni, tetapi kumohon kembali jodhal

Jalal pergi ke pasar dan menatap kesekelilingnya. Jalal bertanya pada pendeta, apakah kau melihat seorang wanita dengan membawa patung Krisna di tangannya. Pendeta mengatakan tidak, sudah waktunya untuk pergi Baiit. Pendeta memberi tahu Jalal kalau banyak pertapaan dan penginapan di dekat sini yang di huni oleh wanita, sebaiknya kau mencari di tempat itu, kau mungkin akan menemukannya di sana. Jalal berterima kasih kepadanya. Sinopsis Jodha Akbar episode 218
Sinopsis Jodha Akbar episode 218 Tayang 29, 30 Januari 2015

Hamida bersedih sejak jodha pergi dan dia ingat ketika jodha berjanji padanya bahwa dia akan selalu memenuhi harapan nya. Hamida mengatakan dimana kau pergi jodha, aku menganggapmu sebagai putriku. Aku tahu jalal menyakitimu tetapi mengapa kau tdk berpikir tentang ibumu. Seorang pelayan datang dan mengatakan atgha ingin bertemu. Atgha masuk, hamida bertanya mengapa kau datang kesini? Atgha berkata aku harus datang. Ada beberapa masalah dengan pembukuan harta kekayaan. Ada banyak kesalahan pada pajak religius dan tanah, pemberian bahkan ada yang tidak disebutkan. Bahkan ada dokumen yang hilang. Hamida mengatakan Jalal memberikan segala kuasa padamu, dia menghormati kejujuran dan keaetiaanmu, kau dapat menyelidikinya. Kau dapat mencari bantuan dari mahamanga. Atgha diam mendengar nama maham. Hamida bertanya Apakah ada masalah dengan itu? Atgha berkata ya, kita tahu siapa yang di balik semua ini. Hamida bertanya siapa? Atgha mengatakan adham khan. Hamida terkejut dan mengatakan kau memiliki semua kewenangan dan bisa menghukum pelakunya. Jalal akan menghormati semua keputusanmu. Lakukan apa yang kau anggap benar. Atgha berterima kasih.

Jalal berada dekat asylum dan bertanya pada pendeta. Didalam Jodha sedang menghias patung khana. Jalal bertanya apakah kau melihat seorang wanita datang kesini. Pendeta mengatakan ada banyak orang di sini. Jalal mengatakan kepadanya bahwa ia memegang sebuah patung krisna. Pendeta mengatakan ya, ada wanita yang datang ke sini dg membawa patung khrisna. Jalal senang dan meminta bertemu dg wanita itu, pendeta mengantarkan jalal ke pondok Disana pendeta menyuruh wanita yg bernama tulsi utk menunjukkan kamar jodha. Tulsi menunjuk ke arah itu dan jalal melihat seorang wanita di depan patung khrisna, jalal memanggilnya ratu jodha... Wanita itu menoleh tetapi bukan jodha. Wanita itu adalah shenaz, ia bertanya siapa kau? Jalal mengatakan aku mencari seseorang, patung ini...... Shenaz mendekap patung khrisna karena takut diambil dan mengatakan ini milikki. Aku tak kan berikan pada siapapun, bahkan kau sekalipun. Jalal berkata tidak, aku hanya mencari seseorang. Jalal keluar dengan rasa kecewa, pendeta bertanya bagaimana? Jalal mengatakan aku tak menemukannya. Jalal berterima kasih lalu melangkah pergi. Dibelakang jalal muncul jodha berjalan menuju kamarnya. Sinopsis Jodha Akbar episode 218

Jodha datang ke kamar dan bertanya pada Shahnaz mengapa kau begitu takut? Shenaz mengatakan ada seorang pria datang ke sini untuk mengambil patung khrisna ku.

Jodha menyuruh shehnaz meletakan patung itu kembali. shehnaz berkata laksmi, apakah kau mau menyaksikan Holika Danan Puja malam ini? Jodha mengatakan ya kita akan pergi.

Para pengawal menghibur jalal dan mengatakan jangan hilang harapan, kami akan menemukannya. Jalal mengatakan kita harus pergi kearah yang berbeda sekarang, kita berpencar. Para pengawal berkata kami khawatir dg keamananmu, jalal berkata jangan khawatir aku akan baik-baik saja.

Adham menemui Atgah dan bertanya kenapa kau memanggilku? Atgah menjawab ini soal pembukuan harta kerajaan dan aku memanggilmu karena kau terkait dalam hal ini. Adham marah, kau bilang apa? Aku bukan bawahanmu. Hormatilah aku. Atgah berkata aku sudah cukup menghormatimu, itu sebabnya aku sendiri yang memanggilmu, jika tidak aku akan menyuruh prajurit. Kau belum memasukkan harta dan pajak yang kau kumpulkan. Adham bertanya apa maksudmu aku melakukan korupsi? Aku adalah putra perdana menteri Maham anga. Atgah mengatakan raja memberiku tanggung jawab atas harta kerajaan, Adham berkata aku akan bicara dengan raja. adham melangkah pergi tapi maham menghentikanya. Maham bertanya atgha, ada masalah apa. Atgah memberitahu maham kalau ada perbedaan yang mencolok dalam pembukuan harta kerajaan. Itu terjadi di wilayah yang adham pimpin. Adham menbantah dan mengancam Atgah, Maham mebentak adham, Maham minta maaf atas sikap adham. Atgah meminta maham menyakinkan adham agar menjawab pertanyaanya atau raja akan bertanya sendiri. jika itu terjadi adham akan di permalukan di depan yang mulia. Atgah pergi. Adham yang marah dan menghunus pisaunya utk menusuk atgah dari belakang, tapi Maham menahan pisau itu dengan tanganya hingga berdarah-darah. adham berkata apa yang kau lakukan. maham menjawab dia adalah penjaga yang mulia. Setelah bairam khan, raja menganggap Atgah khan sebagai walinya. Kau bisa membahayakan dirimu. Aku sudah tak punya siapapun. Kumohon, patuhilah perintahku, pastikan namamu tidak terlibat penggelapan ini.
Sinopsis Jodha Akbar episode 218 Tayang 29, 30 Januari 2015

Di tempat diadakannya Holikan Dahan Puja, sedang berlangsung pengadilan massal. Seorang wanita yang telah di tinggal mati suaminya jatuh cinta pada pria lain. Dalam tradisi mereka itu merupakan perbuatan dosa dan wanita itu akan dibakar hidup-hidup. Shehnaz berlari menolongnya. Warga marah dan melempari shehnaz dengan batu. Jodha berlari melindungi shehnaz. Jalal datang dan berlari melindungi Jodha dan Shehnaz sambil berteriak menyuruh warga berhenti. Sebuah batu mengenai kepala Jalal, hingga mengalirkan darah. Darah itu jatuh ke kening Jodha. Jalal berteriak hentikan, Bagaimana kalian bisa menyakiti wanita? Jodha mengenali suara Jalal.

Makin seru dan menarik ya kawan. Yuk simak kelanjutannya di Sinopsis Jodha Akbar episode 219 Tayang 30, 31 Januari 2015