Masterkids SEO - Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 229 Tayang Hari Ini Kamis 16 Maret 2017, Semua orang bergegas & menemui Pihu di rumah sakit. Ishita pergi kearah Ruhi. Ishita memegang tangan Ruhi.
Ishita " terima kasih Ruhi.
Ruhi " tdak perlu berterima kasih, aku harus membalas budi seseorang.
Ishita " bertemu Raman dulu, dia tdak percaya kebaikan yg tersisa di dunia, dia harus melihat bahwa orang bisa tanpa pamrih utk menolong juga. Ishita membawa Ruhi.
Ruhi berpikir " kenapa aku tdak bisa menolak utk dirinya.
Romi & Mihika datang ke sana. Raman marah.
raman " apa kau datang utk melihatnya, apakah keberanian ku pecah & bisnis ku turun ketika putriku tdak sehat, aku malu menyebut kau saudaraku.
Mihika " kami hanya datang utk melihat Pihu.
Raman " kau mungkin telah datang utk Pihu, tapi Romi hanya tahu utk memanfaatkan hubungan.
Ishita datang & membela Romi.
Ishita " mengapa kau berteriak pada semua orang, apakah dunia ini yg salah, Ruhi menyelamatkan Pihu, berterima kasih padanya, aku tahu Ruhi, Raman ingin mengucapkan terima kasih, dia tdak bisa mengungkapkannya.
Perawat " Pihu terbangun.
Raman " dapatkah aku bertemu dgnnya.
Perawat " dokter akan mengatakannya , kau datang & melakukan formalitas. Raman pergi.
Dokter datang.
Dokter " Pihu baik-baik saja, hanya sedikit lemah, orang tuanya bisa bertemu dgnnya.
Ishita & Shagun melihat satu sama lain, & menangis.
Shagun berbalik & memberikan tanda utk Ishita utk pergi.
Ruhi pergi dari sana.
Pihu memanggil ata Ibu dalam tidur ...... Ishita menangis melihatnya.
Shagun datang ke sana dgn Raman.
Raman melihat Ishita & marah.
Dokter " hanya Ibu & Ayah Pasien yg bisa datang ke sini.
Raman " benar, aku tdak tahu siapa wanita ini, dia selalu mengganggu, Shagun adalah ibu nyata Pihu , tdak tahu siapa dia.
Ishita menangis.
Ishita " aku akan menunggu di luar. lalu Ishita pergi.
Niddhi " Ruhi kau kembali akhirnya.
Ruhi " aku benar-benar menyesal utk berperilaku seperti itu, kali ini tdak akan terjadi lagi.
Niddhi " kau mencoba utk mengalahkan aku, kau pikir aku akan memaafkanmu dgn mudah.
Ruhi " aku menyelamatkan kita berdua, kalau ada yg melihat kita, & jika sesuatu terjadi kepada Pihu, aku akan terjebak.
Niddhi " jika drama resmimu berakhir, kita akan kembali ke Australia sekarang.
Ruhi ingat Ibu Ishita, Ishita, Pihu ...
Ruhi " tdak .... Niddhi " apa yg kau maksud.?
Ruhi " aku harus menunggu di sini sampai pernikahan Shagun & Raman terjadi, Ishita sedang mencoba utk datang di antara mereka, aku tdak akan membiarkan Ishita & Raman bersatu, aku menyelamatkan Pihu , mereka berhutang budi kepadaku.
Niddhi " hanya sampai pernikahan Raman & Shagun ... ..
Ishita menangis mengingat kata-kata Raman.
Raman keluar dari ruangan.
Ishita menghentikan Raman. Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 229
Ishita " kau membuat aku pergi dari ruangan, bukan berarti Pihu bukan putriku, kau tahu aku bisa mengklaim Pihu kapan saja, jangan menggunakan ampun, kau tdak punya hak utk berperilaku seperti itu dgnku, kau tdak perlu mengatakan apa-apa.
Ishita " terima kasih Shagun sudah membesarkan putriku,aku akan selalu bersyukur, itu tdak berarti Pihu bukan putriku, aku baik ketika aku tenang, atau aku akan keluar dari kontrol, jelaskan kepada Raman bahwa aku tdak tertarik padanya, berbahagialah, aku tdak datang kembali utk dia, tapi Pihu akan selalu menjadi putriku, tdak ada yg bisa mengubah ini, aku akan selalu menjadi ibu Pihu , aku bisa mengklaim dirinya jika aku ingin, jangan hentikan aku lagi dari bertemu dgnnya .
Raman " Shagun tanyakan pada Ishita apakah ceramahnya selesai, mengapa dia berlari seperti pengecut 7 tahun yg lalu, dia meninggalkan anak-anak saat menangis, sekarang dia datang utk melihat anak-anak.
Ishita " kau pikir mengapa aku pergi, itu karenamu, kau membuat aku tak berdaya & merasa bersalah, aku kehilangan Ruhi, suamiku tdak mendukung aku, katamu aku ceroboh & tdak layak utk menjadi ibu, siapa yg berbicara utk menjadi istri seperti itu.
Ishita menangis.
Ishita " kau membuat aku tak berdaya, aku pikir aku harus pergi dari anak-anakku, mungkin aku berpengaruh buruk bagi mereka,aku pergi utk lenyap, aku pergi utk melenyapkan diri, kau memaksa aku utk ini.
Raman " jelaskan dia tdak bisa mengklaim Pihu, jika aku marah, maka tdak ada yg akan bisa kutinggalkan.
Shagun " silakan Raman, sadari situasi, di mana kita sekarang, & Ishita kau juga harus memahami.
Perawat " Raman datanglah & berbicara dgn dokter.
Raman mengatakan kepada mereka bahwa orang tua Pihu datang.
Pihu mendengar seluruh percakapan mereka & menangis.
Ruhi " bibi Niddhi aku hanya akan melihat Pihu.
Niddhi menyetujuinya.
Niddhi " aku harus mengawasi Ruhi, atau dia bisa bermain permainan ganda dgnku.
Shagun mencari Pihu.
Shagun " Raman Pihu tdak ada di kamar kecil.
Raman khawatir & bertanya kepada perawat.
Ishita datang & bertanya di mana Pihu.
Mereka semua mulai mencari Pihu.
Semua orang khawatir utk Pihu.
Ruhi datang kesana.
Ruhi berpikir " aku berbohong kepada Niddhi, aku ingin memeluk Pihu, mengapa aku menjadi dekat padanya, ketika aku tdak ingin menjaga hubungan ini.
Ruhi melihat Pihu menangis, duduk di gudang.
Ruhi pergi kearah Pihu.
Ruhi " mengapa kau duduk di sini, mengapa kau menangis.?
Pihu " jangan membawa aku keluar, atau Ishita akan membawa aku, dia mengatakan kepada Ayah bahwa dia akan mengangkat aku, dia bertengkar dgn Ayah, dia akan membuat aku jauh dari Ayah & Ibu.
Ruhi memeluknya.
Ruhi " tdak ada apa-apa yg akan terjadi padamu.
Pihu menangis.
Raman & semua orang mengkhawatirkan Pihu.
Simmi " apakah ada yg menculik Pihu.?
Raman " tutup mulutmu, mengapa ada orang yg akan menculiknya.
Mani & Aaliya datang.
Ishita mengatakan kepada mereka bahwa Pihu tdak ada di sana.
Raman menyalahkan Ishita & berbicara buruk.
Mani membantah & meminta Raman utk belajar berbicara dgn baik.
Raman " hormat tdak dapat diterima oleh mengemis.
Raman mengejek Ishita.
Mani & Raman berdebat.
Perawat meminta mereka utk pergi keluar.
Perawat " keamanan rumah sakit sedang mencari Pihu, hanya orang tua Pihu yg bisa tinggal di sini.
Ishita menangis.
Raman pergi.
Aaliya pergi & memanggil Adi pecundang karena gagal menghentikan Raman.
Adi " mengapa kau datang ke sini utk bertemu Pihu.?
Aaliya " aku datang utk bertemu Ibuku.
Adi " dia bukan Ibumu, dia Ibu Ishi, Ayah Raman & ibu Ishita akan mmecahkan masalah mereka.
Adi menegur Aaliya & pergi.
Pihu datang pada Ishita.
Ishita melihat Pihu & menangis.
Ishita " kemana kau pergi.?
Pihu " jangan bertengkar dgn Ayah, aku akan ikut bersamamu.
Ishita " apakah ini benar.?
Pihu " ya , kau harus sangat mencintai aku.
Ishita " aku akan melakuannya.
Ishita memeluk Pihu.
Imajinasi Ishita berakhir.
Ishita mencari Pihu.
Ishita melihat Pihu duduk di gudang medis & pergi ke sana.
Ishita " mengapa kau duduk di sini, semua orang mencarimu.
Ruhi melihatnya.
Ishita " Pihu datanglah, kita tdak akan membuat orang khawatir sekarang.
Pihu " aku harus mengatakan sesuatu, tolong pergi dari sini, jangan bertengkar dgn Ibu & Ayah, aku mencintai mereka berdua. Ishita menangis. Sinopsis Mohabbatein ANTV Episode 229 Tayang Kamis 16 Maret 2017
Raman " Ayah, aku pikir kita harus memberitahu polisi.
Aaliya bertanya tentang Ishita.
Raman " apa ibumu hilang juga, dia membawa putriku.
Adi " Ibu Ishita tdak bisa melakukan ini.
Ibu Ishita " hentikan drama ini & buat laporan kehilangan di kantor polisi.
Raman " aku akan melapor, aku tdak percaya wanita itu, dia menipu aku 7 tahun yg lalu, dia telah melarikan diri, dia bisa saja membawa putriku ....
Mereka semua melihat Ishita membawa Pihu.
Raman memeluk Pihu.
Raman " Ishita membawa putriku & pergi, katakan sekarang, Pihu katakan kemana bibi ini membawamu.?
Ishita " aku tdak membawa dia kemanapun, aku tdak ingin hak asuh nya, pembicaraan ini sangat mempengaruhi dirinya, Pihu kau akan tinggal dgn Ibu & Ayahmu.
Ishia menangis.
Raman meminta keluarganya utk datang, & berjalan pergi dgn Pihu.
Adi menangis utk Ishita.
Ishita menangis melihat Pihu.
Raman memberikan Pihu pada Shagun.
Shagun memeluknya, & mereka pergi.
Ayah Raman " Simmi pergilah, aku akan melakukan formalitas.
Ayah Raman meminta Adi utk ikut dgnnya.
Adi " tapi Ibu Ishi.
Ayah Raman " semuanya akan baik-baik saja.
Ibu Ishita meminta Ishita utk ikut dgn mereka.
Ishita duduk menangis di sana.
Ayah Ishita " biarkan Ishita menangis, mungkin kesedihannya akan berkurang.
Ibu Ishita " mengapa hal ini terjadi dgn Ishita, dia tdak bisa tinggal dgn putrinya sendiri.
Aaliya mendengar ini & pergi utk menelpon Mani.
Mani pergi kearah Ishita & memegang nya.
Mani menyeka air matanya saat melihat Ishira.
Mani memberinya saputangan.
Mani " menangislah, aku tdak akan menghentikanmu, Pihu telah ditemukan sekarang.
Ishita " Pihu akan bahagia dgn keluarganya, kita akan kembali.
Mani " tetapi kau ingin membawa kedua keluarga bersama-sama, kau ingin mengubah Raman .... Ishita " dia tdak akan pernah berubah, aku pikir jika aku mengubah Raman, aku akan mendapatkan kedamaian, tapi ini tdak bisa terjadi, ketika aku bertemu Pihu, perasaanku terbangun.
Ishita menangis & keluar.