Sinopsis Beintehaa Episode 85

Masterkids SEO - Sinopsis Beintehaa Episode 85, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Beintehaa Episode 84! kali ini admin bagikan lagi episode 85 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada November 2015. Berikut Kisah selanjutnya Beintehaa By #RS!
Sinopsis Beintehaa Episode 85

Barkath membereskan pakaiannya ke dalam coper, Surayya & keluarganya datang & bertanya “apa yg kau lakukan, Barkath mengatakan “aku tdak bisa menjadi alasan utk menghina kalian, Fahad bertanya “mengapa kau bertingkah seperti orang gila?, Barkath mengatakan “aku akan menjadi gila setelah mendapatkan begitu banyak kebahagiaan, kehidupan masa laluku tdak akan meninggalkanku dgn mudah, aku mememinta maaf pada kalian karena aku tdak bisa menjadi seorang putri di rumah ini, Zain mencoba utk menghentikan Barkath, tapi Usman meminta Zain utk membiarkannya pergi, Usman mengatakan “biarkan dia pergi ke mana pun yg dia ingin, tak seorang pun yg akan menghentikannya, Barkath mencoba utk pergi dgn membawa copernya, Surayya berkata pada Usman “Usman, Barkath akan pergi, Surayya memanggilnya, Barkath berhenti, Usman mengatakan “kita semua akan pergi dgn Barkath kemanapun dia pergi, kita akan membuat rumah kita di sana, Zain mengatakan “itu adalah ide yg baik, Surayya juga mendukungnya,

mendengar itu, Barkath bertanya pada mereka “mengapa kalian mencintaiku begitu banyak tanpa mengetahui masa laluku?, Usman mengatakan “kami tdak ingin mengetahui tentang masa lalu mu, Tuhan mengirimkan kau kembali kepada kami, kami semua merasa senang karena mendapatkan kau kembali, lalu mengapa kau sedih, Saif memegang tangan Barkath & bertanya “apakah kau akan menjadi temanku utk menari?, Barkath mengatakan “aku akan melakukannya, Surayya tersenyum & terharu mendengar kata-kata Saif & meminta Barkath utk tdak meninggalkan mereka lagi, Barkath mengatakan “aku tdak akan pergi meninggalkan kalian lagi, aku berjanji utk menjadi anak yg baik, Zain berkata dalam hatinya “aku telah menjadi penggemar keponakan paman, terima kasih Aaliya,

Dikamar, Zain teringat bagaimana Aaliya menyelamatkan Barkath, tiba tiba bayangannya datang & memanggil dia Phattu ( pengecut), Zain marah mendengarnya, Bayangannya mengatakan “pergilah & beritahu Aaliya kalau kau mencintainya, Zain mengatakan “ini adalah masalah ku, pergillah dari sini, tiba tiba Aaliya datang & melihat Zain sedang bicara dgn dirinya sendiri, Aaliya bertanya “Zain, apakah kau baik-baik saja, Zain mengatakan “aku baik-baik saja, aku akan pergi ke kamar mandi, tapi Zain pergi ke arah yg berbeda, Aaliya mengatakan “kamar mandi ada disana, Zain merasa malu & pergi,

Aaliya melihat anting anting yg diberikan Zain, dia teringat bagaimana Zain memintanya utk memakai anting anting itu, dia melihat Zain yg sedang tidur, dia tersenyum, Aaliya mengatakan “kitkit, aku ingat keinginanmu, kau membeli sesuatu utk pertama kalinya, maka itu berarti kau menyukaiku, tapi kau pasti berkata kalau kita sebagai teman, Aaliya tersadar & mengatakan “mengapa aku merasa gugup, seperti kupu-kupu berjalan disekitar perutnya, aku menyukainya, sepertinya dia ingin memberitahu ku, tapi dia tdak bisa, Aaliya memandangi Zain, Aaliya mengatakan “apa yg ada di dalam hatinya?, bahkan aku tdak tahu apa yg ada di hatiku, dia melihat Zain tidur dgn mulut terbuka, dia menghampiri Zain & menutupnya, dia memperbaiki selimut zain, Sinopsis Beintehaa Episode 85

Dipagi hari, Aaliya mulai mual & muntah, dia meminta Zain utk keluar dari kamar mandi, Zain meminta dia utk menunggu karena dia sedang mandi, Zain membuka pintu, Aaliya menarik Zain keluar, lalu dia masuk ke dalam kamar mandi, Zain mengatakan “tdak ada gadis yg memberiku reaksi seperti ini sampai sekarang,

Didapur, Surayya sedang mempersiapkan sarapan utk Barkath, Surayya berkata pada Chandbibi ”Barkath akan menyukai ini, kau harus mempersiapkan utk Aaliya, Chandbibi setuju,

Shaziya berkata pada Fahad “Fahad, baba bengali membuatku hamil lagi, Fahad menatapnya, Shaziya mengatakan “aku hamil karena obat dari bengali baba, Fahad mengatakan “aku tdak tahu apakah kau muntah atau berpura pura utk mendapat 3 anak-anak sekarang,

Aaliya muntah berulang kali & meminta Zain berhenti bicara, Zain mengatakan “apakah dgn berhenti bicara kau akan berhenti muntah, Aaliya kembali ke kamar mandi lagi, tak lama Barkath datang & bertanya pada Zain “apa yg terjadi pada Aaliya, Zain mengatakan “dia muntah, Barkath pergi & memberitahu Usman & keluarganya kalau Aaliya muntah, semua orang mengatakan “mari kita pergi & melihatnya, Zain bertanya pada Aaliya “bagaimana persaanmu sekarang?, Aaliya mengatakan “aku merasa seperti aku ingin makan makanan yg asam, Zain merasa geli mendengar itu & bertanya padanya “apakah kau hamil?, Aaliya terkejut mendengarnya,

Precap : Zain menginformasikan keluarganya kalau Aaliya muntah muntah sejak pagi, Shabana & Surayya mengatakan “Zain & Aaliya kalian akan menjadi ayah & ibu.