Sinopsis Beintehaa Episode 150

Masterkids SEO - Sinopsis Beintehaa Episode 150, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Beintehaa Episode 149! kali ini admin bagikan lagi episode 150 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada Januari 2016. Berikut Kisah selanjutnya Beintehaa By #RS!
Sinopsis Beintehaa Episode 150

Surayya melihat Rizwan sedang minum di dapur, Dia menghampirinya & mengatakan “Rizwan, Zain sekarang merasa sedih karena pertunangan mu & Aayath batal, dia merasa sangat kecewa, Rizwan mengatakan “aku tahu itu, Surayya mengatakan “aku tdak akan membiarkan Zain mengalah kali ini karena apa yg dilakukan Zain benar & Aaliya yg salah, ini juga adalah tugas mu & Aayath utk membantu Zain, aku minta padamu utk tdak membiarkan dia mengalah & berada dalam keadaan duka seperti ini, Rizwan mengatakan “aku berjanji akan melakukannya, lalu pergi, Surayya menyengir,

Dikamar Usman, Aaliya memberikan obat pada Usman, Aaliya mengatakan “semua orang marah pada ku, tak seorang pun yg ingin bicara dgn ku, aku tahu kalau paman percaya & tahu kalau aku tdak berniat utk menyakiti siapa pun, Zain juga tdak mendukungku, lalu Aaliya pergi, kemudian Usman menggerakkan tangannya ketika suara Adzan berkumandang,

Ghulam & Shabana teringat bagaimana Zain memarahi Aaliya dalam keadaan mabuk, dia juga teringat bagaimana Zain mengatakan “ini adalah kesalahan besar utk menikahimu, pada saat itu, Seseorang mengetuk pintu, Ghulam membukanya, dia terkejut melihat Rizwan, Rizwa menyapanya, Aayath senang melihat Rizwan & mencoba utk pergi menghampirinya, tapi Shabana menghentikannya, Ghulam mengatakan “sampai masalah ini beres, kau tdak bisa menemui Aayath, Rizwan mengatakan “aku & Aayath saling mencintai, Gauhar tdak perlu apa-apa dari ku, dia bahkan tdak menghubunginya pada hari ini, semua ini terjadi karena kak Aaliya yg membawanya, bahkan kak Aaliya juga bisa membuat kesalahan sebagai manusia, Shabana meminta Rizwan utk pergi, Rizwan & Aayath memohon pada mereka utk mendengarkan mereka, tapi Ghulam meminta Rizwan keluar & menutup pintu,

Di pagi hari, Aaliya merasa sedih, dia teringat bagaimana Zain mengatakan kalau dia sangat egois, lagu Kise poochooon mengalun, dia juga teringat bagaimana Zain mengatakan hubungan mereka akan selesai jika dia menemui Gauhar, dia juga teringat ketika Zain sedang mabuk di bulan Ramdhan & bertengkar dgnnya, tak lama Zain terbangun, dia terlihat pusing, dia melihat Aaliya berdiri di dekat jendela, Zain terigat bagaimana Aaliya membawanya dalam keadaan mabuk, dia juga teringat bagaimana dia berteriak pada Aaliya, Dia menghampiri Aaliya & memegang tangannya & membuatnya duduk di tempat tidur, Aaliya mengatakan “lepaskan Zain, aku merasa kesakitan, Zain memplaster luka Aaliya & mengatakan “luka mu tdak sebanyak hatiku yg terluka, lalu dia pergi, Aaliya sedih mendengarnya, Sinopsis Beintehaa Episode 150

Rizwan menelpon Aayath & bertanya “apakah kau sudah berbicara dgn orang tuamu?, Aayath mengatakan “mereka tdak siap utk mendengarkan ku, keputusan kak Aaliya adalah keputusan terakhir utk mereka, Rizwan bertanya “apa yg kau pikirkan sekarang, Aayath mengtaakan “aku & kau, kita harus mengambil keputusan sekarang, Rizwan teringat akan kata kata Surayya,

Aaliya mendapat telepon dari Shabana, Shabana mengtaakan “Aaliya, Aayath kabur dari hotel, ayah mu telah pergi utk mencarinya, Aaliya terkejut mendengarnya, diluar, Nafisa bertanya pada Fahad “Fahad, apakah kau melihat Rizwan, mendengar itu, Aaliya bertanya pada Nafisa “ada apa dgn Rizwan, Nafisa mengatakan “Rizwan tdak ada dirumah, Aaliya mengatakan “ibu menelpon & mengatakan kalau Aayath juga tdak ada dihotel, pada saat itu Nafisa mendapat SMS dari Rizwan yg mengatakan kalau dia & Aayath kawin lari & akan menikah karena Aaliya tdak akan membiarkan kami menikah, semua orang terkejut mendengarnya, mendengar itu Shaziya marah & bertanya “apa yg akan terjadi dgn adikku, Aaliya menenangkannya dgn mengatakan “tdak ada yg akan terjadi pada Gowhar, dia mencoba utk menelpon Aayath tapi dia teringat Shabana mengatakan kalau Aayath meninggalkan ponselnya di hotel, Surayya berkata pada Aaliya “Aaliya, kau yg membuat Rizwan & Aayth melakukan semua ini,kita tdak tahu bagaimana mereka sekarang,

Aayath berkata pada Rizwan “kita seharusnya tdak mengambil langkah besar ini, Rizwan mengatakan “kakak mu yg memaksa kita utk mengambil keputusan ini, Aayath mengatakan “aku marah pada kak Aaliya, tapi aku tdak ingin hubungannya dgn kak Zain rusak, Rizwan mengatakan “itu tdak akan terjadi karena Zain sangat mencintainya, aku akan menelpon Zain & meminta dia utk tdak bertengkar dgn Aaliya,

Zain mendapat telepon dari Rizwan, Aaliya mengambil & menjawabnya, tapi telepon terputus, Aaliya bertanya pada Zain “apakah kau membantu Rizwan & Aayath utk kawin lari?, Zain mengatakan “aku tdak tahu apa apa, aku akan mencari tahu, dia menelpon Rizwan, tapi telepon Rizwan dimatikan, Zain mengatakan “mungkin ponsel Rizwan berada diluar jangkauan, Aaliya menuduhnya lagi kalau dia membantu mereka, Zain mengatakan “aku tdak membantu mereka, berpikirlah apa yg kau inginkan, lalu dia pergi,

Shaziya meminta Fahad utk menemukan Rizwan & memaksanya utk menikahi Gauhar, Fahad mengatakan “kondisi Gauhar seperti ini karena kau & ayah mu, kau tahu kalau Rizwan tdak mencintai Gauhar, lalu bagaimana aku bisa memintanya utk menikahinya, pada saat itu, Nafisa datang & bertanya “apa yg kau lakukan dgn Shaziya, bukan mencari Rizwan kau malah bicara dgnnya, kita harus menemukan mereka & membuat mereka menikah,

Aaliya masuk ke kamar Usman secara diam diam, dia memberikan obat Unani pada Usman, pada saat itu, Surayya melihatnya, dia teringat bagaiman Aaliya membawa Dokter Unani & membawa obat itu kerumah dia terlihat marah,

Precap : Shabana berkata pada Surayya “aku akan membawa Aaliya ke Bhopal utk selamanya