Sinopsis Beintehaa Episode 88

Masterkids SEO - Sinopsis Beintehaa Episode 88, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Beintehaa Episode 87! kali ini admin bagikan lagi episode 88 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada Desember 2015. Berikut Kisah selanjutnya Beintehaa By #RS!
Sinopsis Beintehaa Episode 88

Zain tidak memarahi Aaliya karena datang terlambat & mengatakan “aku baik-baik saja dgn itu, Aaliya berkata dalam hatinya “apa yg terjadi dgn kitkit hari ini?, Zain menggandeng tangan Aaliya & mengatakan “mari kita pergi, mereka berjalan & saling berpandangan,.

Aayath sedang menulis, Rizwan menghampirinya & melihat tulisannya di buku harian barunya, Rizwan menunjukkan padanya diary lamanya, Aayath meminta dia utk memberikan buku hariannya kembali, Rizwan mengatakan “aku tidak akan memberikannya, Aayath marah & pergi dari sana, Rizwan mengatakan “aku akan berdoa kalau dia tidak akan kembali ke Bhopal, aku berharap doaku akan terkabul,

Usman sedang melihat rencana Hotel dgn sekretarisnya, pada saat itu Barkath turun, Usman menunjukkan padanya brosur hotel & bertanya “bagaimana ini menurutmu?, Barkath memeriksa & mengatakan “ini sangat baik, hotel apa ini?, Usman mengatakan “ini adalah hotel putri Usman Abdulla, mendengar itu Barkath memeluk Usman & merasa senang, Surayya mengatakan “seperti hotel hotel kita, hotel baru ini akan diberi nama setelah nama mu “Barkath, Barkath senang melihatnya, Shaziya & Nafisaterlihat tidak senang,

Zain membawa Aaliya kepinggir pantai dgn meja yg telah diatur utk mereka, Aaliya mengatakan “ini sangat indah, Zain mengatakan “ini tidak indah disbanding dgnmu, Aaliya merasa aneh, dia berkata dalam hatinya “sesuatu telah terjadi pada Kitkit, Zain berkata dalam hatinya “aku melakukannya seperti yg aku janjikan pada Barkath, Aaliya bertanya “apakah kau baik-baik saja, Zain mengatakan “aku baik-baik saja, aku mengatur segalanya utk mu, lalu Zain menunjukkan pada Aaliya pedagang air tebu & warung yg dihiasi, Zain membawanya kedekat wraung tebu & meminta dia utk minum, Aaliya mulai minum, Zain meresa jijik dgn air tebu itu, Zain mulai memuji Aaliya, Aaliya cegukan mendengar pujian dari Zain, Aaliya mengatakan “idiot berikan aku air, Zain meminta Aaliya utk memanggilnya idiot, Aaliya merasa heran, mereka berdua mulai menikmati air tebu, Sinopsis Beintehaa Episode 88

Zain & Aaliya kemudian duduk di meja di tepi pantai utk makan siang, pelayan membawa manisan utk mereka, mereka berdua makan manisan itu dgn saling menyuapi, Aaliya berkata dalam hatinya “ini seperti mimpi bagiku, biarkan ini terus terjadi selamanya, Zain menatap Aaliya, Aaliya bertanya “mengapa kau menatapku seperti itu, Zain mengatakan “aku melihat matamu, kedua matamu sangat indah, Zain mulai memuji Aaliya terus menerus, Aaliya mencoba utk merapikan rambut dari wajahnya, zain memegang tangannya & mengatakan “biarkan menjadi seperti itu, Aaliya merasa senang, dia berlari & menari nari ditepi pantai, Zain tersenyum melihatnya,

Dimalam hari, Barkath memasuki ruang kerja Usman & mencari sertifikat, tak lama dia menemukannya, dia mengambil gambar dari sertfikat itu,

Zain & Aaliya terlihat sedang dalam perjalanan menuju rumah, Aaliya berkata dalam hatinya “Kitkit telah membuatku merasa istimewa hari ini, dia akan merusaknya jika dia membawaku keluar lagi, terima kasih, karena aku sangat menikmatinya, Zain berkata dalam hatinya “biarkan waktu yg ku janjikan pada Barkath selesai, maka dia akan tahu kenikmatannya,

Mereka berdua masuki kedalam rumah, Aaliya mengucapkan terima kasih, Zain mengatakan “aku sangat menyukai terima kasih, Aaliya mengatakan “aku harus berterima kasih karena kau telah memberikan ku waktu, mereka berdua berjalan didepan ruangan Usman, Aaliya melihat Barkath melakukan sesuatu, Aaliya berkata dalam hatinya “apa yg Barkath lakukan di ruang kerja paman?, Aaliya membuka pintu & memanggil Barkath, Barkath terkejut mendengar suara Aaliya,

Precap : Zain berkata dalam hatinya “aku tidak pernah berpikir bahkan dalam mimpi kalau aku akan menghabiskan waktu dgnnya, Aaliya juga berpikir hal yg sama, Zain berkata pada Aaliya dalam mimpinya “Aaliya aku mencintaimu.