Sinopsis Jodha Akbar Episode 516

Masterkids SEO - Sinopsis Jodha Akbar Episode 516, Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Jodha Akbar episode 515! kali ini admin bagikan lagi episode 516 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada juni 2015. Berikut Kisah selanjutnya Jodha Akbar!
Sinopsis Jodha Akbar Episode 516

Diruang makan, Raja Jalal sedang bersiap-siap hendak makan bersama para pangeran, sementara para ratu meladeni sang Raja, Ibu Ratu Hamida juga ada disana menemani Raja Jalal makan “Raja Jalal, semua istri specialmu telah memasak makanan istimewa buat kau” ujar Ibu Ratu Hamida, Raja Jalal menyeringai senang mendengarnya, satu per satu para istri mulai menyajikan makanan yg telah mereka masak, mulai dari Ratu Ruqayah, Ratu Salima kemudian Ratu Jodha “Aku telah memasak nasi utk Yg Mulia” ujar Ratu Jodha dalam hati, dalam dirinya bimbang karena Ratu Jodha telah mengikuti perintah Yoginath utk menambah cairan yg dia berikan ke dalam makanan Raja Jalal, Ratu Jodha mulai menyajikan nasi buatannya itu “Ratu Jodha, kau hanya memasak nasi utk Yg Mulia?” Ratu Ruqayah merasa heran dgn masakan Ratu Jodha kali ini “Siapa bilang kalau nasi itu tdak penting, kau & Ratu Salima telah memasak sayuran & lauk pauk utkku, aku tahu kalau itu memang enak tapi aku juga membutuhkan nasi utk memakan masakan kalian” ujar Raja Jalal, Ratu Jodha segera mengambil nasi tersebut & ditaruhnya di piring Raja Jalal, Raja Jalal segera memakan makanan yg disajikan di piringnya, Ratu Jodha merasa semoga saja ucapan Yoginath tdak akan terbukti. Hingga akhirnya Raja Jalal & para pangeran selesai menikmati makan siang mereka “Ini benar-benar makan siang yg menyenangkan, terima kasih, aku akan beristirahat dulu sekarang” ujar Raja Jalal kemudian berlalu meninggalkan mereka semua, dalam hati Ratu Jodha merasa lega “Terima kasih, Dewa, akhirnya Yg Mulia tdak dalam pengaruh ilmu hitam” bathin Ratu Jodha sambil menghela nafas lega karena Raja Jalal tdak memuntahkan makanannya seperti yg dikatakan oleh Yoginath.

Malam harinya, Raja Jalal sedang tidur bersama Ratu Jodha, tengah malam tiba-tiba saja Raja Jalal merasa gelisah, sementara Ratu Jodha tertidur pulas, Raja Jalal gelisah & bingung, kemudian terbangun & merasa perutnya mual, Raja Jalal kelimpungan hingga menabrak bejana yg ada dikamar mereka, Ratu Jodha segera terbangun begitu mendengar ada keributan dikamar “Yg Mulia” Ratu Jodha kaget ketika melihat Raja Jalal terjatuh, Ratu Jodha segera menghampiri suaminya itu & menolongnya berdiri “Ada apa, Yg Mulia?”, “Aku tdak tahu, Ratu Jodha, badanku rasanya tdak enak” ujar Raja Jalal “Kalau begitu cobalah minum air putih dulu” ujar Ratu Jodha sambil menyodorkan gelas ke mulut Raja Jalal, Raja Jalalpun meminumnya “Aku panggilkan tabib dulu ya” belum juga Ratu Jodha berlalu dari kamar, Raja Jalal telah memuntahkan semua isi di perutnya, Ratu Jodha kaget melihat Raja Jalal muntah berkali-kali, Ratu Jodha teringat apa yg dikatakan oleh Yoginath kemarin. Sinopsis Jodha Akbar Episode 516

Sementara itu dikamar Laboni, Laboni sedang ngobrol dgn ibunya “Laboni, Raja Jalal sekarang sudah dalam kekuasaan kita, ilmu sihir kita sudah bekerja padanya” Laboni tersenyum senang “Iya ibu, apa yg aku pikirkan, aku lakukan!” tiba-tiba ada pengumumman dari prajurit yg berada dipintu keluar kalau Ratu Jodha mau menemui Laboni, mereka berdua kaget & mulai berpura-pura tersenyum menyambut kedatangan Ratu Jodha & para pelayannya yg membawa beberapa tempat perhiasaan “Salam, kak Ratu Jodha” Ratu Jodha hanya mengangguk sambil tersenyum & teringat ucapan Yoginath “Kalau kau meragukan adik sepupumu maka bawalah salah satu barang miliknya kemari” Laboni tersenyum “Laela, selama ini aku tdak memberikan kau hadiah apa-apa” ujar Ratu Jodha “Kak Ratu Jodha, itu tdak perlu” ujar Laboni sambil berpura-pura terharu “Hal itu bisa menumbuhkan kasih sayg diantara kita” ujar Ratu Jodha sambil menunjukkan kotak-kotak perhiasan yg dibawa para pelayannya termasuk Moti “Semua perhiasan ini adalah milikku, kau bisa memilih salah satunya” Laboni merasa tersanjung diperhatikan Ratu Jodha begitu rupa “Kak Ratu Jodha, aku jadi bingung, mana yg aku pilih?” Ratu Jodha tersenyum “Kalau begitu aku akan membantumu” Ratu Jodha mencoba mendudukkan Laboni dimeja riasnya & mengambil salah satu kalungnya kemudian dipasangkan dileher Laboni, Laboni merasa senang sekali, Ratu Jodha memberikan kalung itu ke Laboni, kemudian memberikan perhiasan yg lain seperti anting-anting & melepas anting-anting yg dipakai oleh Laboni & Ratu Jodha segera memberikan anting-anting Laboni ke Moti, Moti segera menyimpannya dikotak perhiasan yg kosong, setelah selesai mendadani Laboni dgn perhiasan Ratu Jodha, Ratu Jodha segera meninggalkannya “Sekarang aku akan membawa anting-anting Laela ke Yoginath” bathin Ratu Jodha dalam hati sambil berlalu dari kamar Laboni

Malam itu Ratu Jodha menemui Yoginath kembali diguanya “Jotak mengatakan padaku bahwa kau akan datang menemuiku, jadi Yg Mulia memuntahkan makanannya?”, “Iyaa, Yg Mulia beberapa kali muntah” ujar Ratu Jodha “Aku membawakan anting-anting adik sepupuku, apakah kau bisa membantu aku?” Yoginath menerima anting-anting yg diberikan Ratu Jodha “Itu bagus sekali, Malika Hind”

Sementara itu didalam istana, Raja Jalal kembali terpengaruh oleh ilmu sihir Laboni, malam itu ketika Ratu Jodha sedang mengunjungi Yoginath, Raja Jalal mulai menghampiri kamar Laboni kembali, Raja Jalal termenung didepan kamar Laboni sambil memperhatikan Laboni yg saat itu sedang berdandan didepan meja riasnya, Laboni langsung berbalik kearah pintu & melihat Raja Jalal sedang berdiri disana, Laboni senang & langsung menyambut kedatangan Raja Jalal “Kakak ipar, kau disini? Aku memang sudah menunggu kedatanganmu, masuklah” ujar Laboni sambil memegang lengan Raja Jalal lembut & mengajaknya masuk ke dalam kamar kemudian menyuruh Raja Jalal duduk di atas ranjangnya, Laboni membelai wajah Raja Jalal lembut, Raja Jalal hanya diam saja sambil terpana menatap Laboni dgn tatapan kosong, kemudian Laboni mulai menari & menyanyi di depan Raja Jalal, Raja Jalal sangat menikmati hiburan dari Laboni.

Sementara itu ditempat Yoginath, Yoginath memegang anting-anting Laboni, Yoginath mencoba menerawang dgn ilmu bathinnya & melihat bagaimana Laboni membunuh Laela disebuah hutan & mengikat Laela dgn akar-akar pohon itu hingga mati, Yoginath segera membuang anting-anting itu, Ratu Jodha terkejut “Aku meminta padamu utk membawa salah satu barang milik adik sepupumu”, “Iyaaa, itu memang punya dia” Yoginath menggelengkan kepalanya “Dia bukan adik sepupumu, Malika Hind, adik sepupumu telah meninggal” Ratu Jodha terperangah “Apa yg kau katakan? tunangannya pangeran Sangram Sigh saja saat ini sedang berada diistana kami & dia mengenali dia sebagai Laela adik sepupuku”, “Sangram Sigh berada dibawah pengaruh ilmu hitam mereka juga sama seperti suamimu, apa yg terjadi setelah dia datang keistanamu?” Ratu Jodha tertegun “Yg Mulia perangainya jadi berubah aneh sejak perempuan itu datang keistana kami, suatu kali ketika Yg Mulia sedang bermain bersama Aram Bano, anak kami, tiba-tiba saja Yg Mulia menjatuhkan Aram Bano & tdak mempedulikannya” ujar Ratu Jodha dgn perasaan bimbang “Lalu dia membuat Raja Jalal memakan kheer buatan mereka bukan? Itu artinya mereka sudah berada pada level kedua dalam menyihir Yg Mulia, suamimu itu sudah dalam pengaruhnya & karena pengaruh inilah yg membuat perangainya jadi berubah, dia akan merasa sangat lelah, dia akan mengatakan kata-kata yg kasar” Ratu Jodha menganggukkan kepalanya “Kau benar, Yg Mulia memang bertingkah seperti itu”, “Waktu kita tinggal sedikit, Malika Hind, mereka akan sampai pada level ketiga atau level yg teratas & Yg Mulia akan benar-benar dalam pengaruhnya, mereka akan mengendalikannya” Ratu Jodha kaget “Kalau begitu kau harus melakukan sesuatu”, “Mereka sangat kuat, aku harus mengumpulkan kekuatanku utk menghentikan mereka” ujar Yoginath

Sementara itu dikamar Laboni, Raja Jalal masih terlena oleh tarian & nyanyian Laboni yg sedikit menggoda, Laboni meliuk-liukkan tubuhnya yg sintal di depan Raja Jalal, Raja Jalal terus menerus memandangnya dgn pandangan yg kosong, Laboni sangat senang melihat Raja Jalal yg terpesona padanya.
Sinopsis Jodha Akbar Episode 516

Ditempat Yoginath, Yoginath memberikan tali suci pada Ratu Jodha & berkata “Kekuatanmu adalah cintamu, selalu bersama suamimu, lindungi Yg Mulia & jangan tantang penyihir itu secara terbuka, jika mereka tahu kalau kau sudah mengetahui keberadaan mereka, mereka akan menyiksa kau, aku memerlukan kekuatan yg lebih utk melawan mereka, aku harus pergi ke suatu tempat, sampai aku belum kembali, kau harus selalu menemani suamimu itu” perintah Yoginath “Bagaimana kalau mereka sudah mencapai pada level teratas itu sebelum kau kembali?” Ratu Jodha merasa takut dgn apa yg akan terjadi nanti pada Raja Jalal “Tdak! Kekuatan mereka akan semakin meningkat hanya pada malam bulan purnama, mereka pasti akan menunggu malam itu & aku akan kembali sebelum malam bulan purnama, yg pasti jangan tantang mereka, usahakan agar Yg Mulia menjauh dari mereka, aku pasti akan membantumu tapi semua ini ada ditanganmu utk menyelamatkan suamimu itu, sekarang lebih baik kau segera pulang” Ratu Jodha segera memberikan salam pada Yoginath, sepeninggal Ratu Jodha, Yoginath berdoa pada Dewa “Yaaa Dewa, berikanlah kekuatan pada Ratu Jodha” bathin Yoginath dalam hati. Sinopsis Jodha Akbar Episode 516

Ratu Jodha kembali ke istana, Ratu Jodha menemui Raja Jalal dikamarnya, saat itu Raja Jalal sedang duduk terdiam diranjangnya “Yg Mulia, apakah kau sudah meminum Kadha?” ujar Ratu Jodha sambil duduk disebelah Raja Jalal, tiba-tiba saja Raja Jalal berdiri & berteriak keras ke Ratu Jodha “Aku ini seorang Raja, aku bisa melakukan segalanya! Aku akan melemparkan Kadha itu kewajahmu jika kau membawanya kedepanku, Ratu Jodha!” Ratu Jodha yg saat itu menghampirinya mulai sedikit marah dgn ucapan Raja Jalal yg begitu kasar namun dirinya teringat akan permintaan Yoginath “Tetaplah bertahan utk mencintainya & selalu bersama suamimu itu” Ratu Jodha menghela nafas dalam kemudian berbalik mengikuti Raja Jalal yg sudah duduk diranjangnya, Ratu Jodha pun duduk disebelah Raja Jalal “Yg Mulia, kenapa kau tdak mengatakan padaku sebelumnya kalau kau tdak menyukai Kadha? Aku tdak akan pernah lagi memintamu utk meminumnya” ujar Ratu Jodha lembut namun Raja Jalal masih terlihat marah, kemudian Ratu Jodha beralih kesebelah Raja Jalal disisi satunya “Aku tadi pergi ke mesjid, aku membawa sebuah tali suci dari sana, aku ingin mengikatkannya dilenganmu” Raja Jalal langsung memberikan tangannya, Ratu Jodha pun segera mengikat tali suci itu dilengan Raja Jalal & berkata “Aku berdoa semoga kau segera sembuh” tiba-tiba saja Raja Jalal membelai wajah Ratu Jodha lembut & berkata “Aku merasa kalau kau tdak ada dalam kehidupanku maka apa jadinya aku? Kau telah sangat memperhatikan aku” Ratu Jodha terharu “Aku akan selalu bersamamu, Yg Mulia” ujar Ratu Jodha kemudian menyuruh Raja Jalal tidur, Raja Jalalpun menurut “Tetaplah selalu bersamaku, Ratu Jodha, jangan tinggalkan aku” ujar Raja Jalal sambil membaringkan tubuhnya “Aku selalu bersamamu, Yg Mulia, sekarang tidurlah” Raja Jalalpun tertidur, Ratu Jodha menatap Raja Jalal dgn penuh cinta.