Sinopsis Chandra Nandini Episode 47 Part 2 Tayang Minggu 18 Februari 2018

Masterkids SEO - Sinopsis Chandra Nandini Episode 47 Part 2 Tayang Minggu 18 Februari 2018, Chandra menghampiri Nandini sambil makan kacang & Nandini melempar kacangnya lalu  mengomelinya karena perintahnya tadi utk mengiyakan ucapan Helena membuat Helena menjodohkannya dgn lelaki yg tdak dikenalnya, Nandini khawatir jika Dadima & Moora menhetahui hal tersebut. Chandra pun berkata pada Nandini bahwa harga dirinya sangat berarti baginya & tdak akan membiarkan siapapun mempertanyakan harga dirinya tersebut. Pelayan datang & Chandra bersembunyi, pelayan melaporkan kalau Pandugarthi tengah mengamuk & memporak porandakan semuanya. Nandini pun bergegas pergi, Chandra mendengarkan lalu membuka penyamarannya.
Sinopsis Chandra Nandini Episode 47 Part 2

Nandini mendatangi kamar Pandugarthi yg berantakan, pelayan mengatakan dirinya datang membawakan makan siang & Pandugarthi melukainya. Nandini berkata akan melihat Pandugarthi & menyuruh pelayan itu pergi. Nandini lalu mendekati Pandugarthi & mencoba menenangkannya, Pandugarthi  dgn ketakutan mengatakan bahwa semua orang ingin menghabisinya termasuk dia (Nandini). Chandra muncul & mengintip mereka, Nandini mencoba menenangkan kakaknya tapi Chandra kemudian melihat  Pandugarthi mendorong Nandini dgn keras hingga kepala Nandini membentur meja.

Chandra muncul dgn membawa dua pedang, Pandugarhi pun ketakutan. Chandra menghampiri Pandugarthi, Nandini menghalanginya & mengatakan agar dia mengingat janjinya utk tdak menghabisi kakaknya. Chandra menyahut kalau Pandugarthi sudah melukainya & itu tdak bisa dibiarkan. Chandra terus melangkah menghampiri Pandugarthi.

Chandra memberikan pedang pada Pandugarthi & menyuruhya berdiri utk bertarung melawannya. Pandugarthi menyerang Chandra tapi Chandra berhasil menangkis pedangnya. Nandini lalu   memanggil Chandra, Chandra menatap Nandini & saat itulah Pandugarthi menyerang & berhasil melukai tangan Chandra. Nandini pun terkejut. 

Nandini menghampiri Chandra mencemaskannya lalu memarahi Pandugarthi, Chandra meletakkan pedangnya & mengatakan  pada Pandugarthi, “lihatlah..kami disini bukan utk melenyapkanmu..percayalah padaku..lihat..aku tdak menyerangmu meski mau melukaiku..berikan pedangmu..itu bisa melukaimu nanti”. Pandugarthi bertanya apakah memang benar dia tdak akan menyakitinya. Chandra dgn tegas mengatakan “tdak”, & dgn bahagia Pandugarthi memberikan pedangnya pada Chandra. Nandini pun tersenyum pada Chandra.

Pagi harinya, Nandini tengah bermain dgn Bindusara & kemudian mengajaknya pada sang ayah utk mengobati luka ayahnya. Lalu Nandini   berjalan keluar kamar, Nandini menuju kamar Chandra & berpapasan dgn Dadima, Nandini berrpikir bahwa ini bukan waktu yg tepat utk ke kamar Chandra & Nandini hendak berbalik pergi tapi Dadima memanggilnya & bertanya apakah dia akan ke kamar Chandra. Nandini mengatakan bahwa Bindusara ingin bertemu ayahnya, Dadima pun menyuruhnya pergi menemui Chandra, Nandini pun beranjak pergi. Dadima pun berhumam bahwa kini Bindusara lah yg akan menyelesaikan perbedaan diantara Chandra Nandini

Nandini masuk kekamar Chandra & melihatnya tengah sibuk bekerja, Chandra terkejut sekaligus senang melihat kehadiran Nandini & bertanya mengapa pagi2 sekali mereka mendatanginya. Nandini beralasan kalau Bindusara rindu & ingin bertemu ayahnya, Chandra menggendong Bindusara & mengatakan bahwa dirinya juga bisa melihat kalau ibu Bindusara juga merindukannya lalu Chandra mengajak Bindusara bermain2, Nandini kemudian berbicara pada Chandra mengenai ulang tahun Bindusara.

Chandra berbicara pada Nandini bahwa mereka akan mengadakan pesta utk ultah Bindusara & Chandra mengajak Nandini ke aula utk mengumumkan pesta tersebut lalu Chandra membawanya keluar.

Di aula, sambil menggendong Bindusara Chandra mengumumkan pesta perayaan ulang tahun Bindusara & seluruh keluarga rakyat Magadha akan diundang . Semua yg hadir mengelu2kan nama Chandra & Bindusara.

Di ruangan ratu,Nandini berbicara pada Moora & yg lain tentang niatnya mempersiapkan perayaan ultah Bindusara, Moora pun mengatakan bahwa dirinya sangat merindukan Dhurdhara & berharap Dhurdhara bersama mereka saat ini. Nandini meneteskan airmata teringat janjinya pada Dhurdhara utk menjaga Bindusara. Moora memberi tanda pada Dadima, Dadima menghampiri Nandini & berbicara dgnnya bahwa Bindusara sama seperti Krishna yan memiliki dua ibu & dia sudah seperti ibu Yasodha. Dadima meminta Nandini menghapus airmatanya & menyiapkan semuanya.  Nandini berterimakasih karena di ijinkan membuat persiapan & sudah menganggapnya sebagai ibu Bindusara. Chandra lalu mengatakan utk tdak berterimakasih karena dia memang ibu Bindusara.

Apama tengah berbicara pada Helena agar dia terlibat dlm setiap hal di perayaan nanti karena dia ratu utama & bukan Nandini. Helena pun berkata akan pergi membuat semua persiapan. Apama melarang karena dia seorang ratu tapi Helena menjawab kalau dirinya hanya akan sekedar memeriksa persiapannya. Apama mengingatkannya agar terus mengawasi Nandini. Sinopsis Chandra Nandini Episode 47 Part 2

Dadima, Moora & Nandini tengah membahas persiapan utk ultah Bindusara. Helena   kemudian datang & berkata bahwa sebagai ratu dirinya akan ambil bagian dlm pooja. Dadima & Moora terlihat tdak suka mendengarnya. Chandra hendak menyela tapi Nandini mendahului dgn mengatakan bahwa Helena berhak karena dia juga ibu Bindusara. Nandini menambahkan bahwa dirinya cukup bahagia dgn membuat persiapannya. Moora memuji ketulusan kasih sayang Nandini utk Bindusara yg tdak menginginkan hak & hanya ingin kebahagiaan utk putranya.

Chanakya mengunjungi pasar & memantau keadaan, dia lalu bertanya pada salah satu penjual mengwnai pajak apa yg dia bayarkan, penjual tadi terlihat bingung & tdak bisa menjawab, Chanakya terus menyudutkannya & kemudian bertanya siapa dia & siapa yg mengirimnya. Lelaki itu mendorong Chanakya & melarikan diri, Chanakya menyuruh prajurit utk menangkapnya, setelah ditangkap Chanakya kembali bertanya tapi lelaki itu memilih meminum racun yg ada dlm gelangnya & tewas seketika, Chanakya menemukan surat di badannya & membacanya yg ternyata undangan ultah Bindusara.

Chandra kembali menyamar & Chloi memergokinya, Chloi pun menyuruhnya menemui Nandini  & berkata akan menunggunya diluar berjaga2 bila ada seseorang yg datang. Chandra berterimakasih lalu bergegas pergi, Chloi berpikir akan sanggat bagus jika dia terus menemui Nandini.

Chandra masuk ke kamar Nandini dgn perlahan2karena ingin menakut2inya, Nandini yg tengah berias melihatnya lalu bersembunyi karena berpikir Chandra akan menakut2inya. Chandra pun mencari2 Nandini yg meninggalkan Bindusara sendirian. Nandini kemudian muncul & mengejutkan Chandra, keduanya lalu saling berkejaran & terjatuh di ranjang dgn posisi Nandini menimpa tubuh Chandra, keduanya pun saling berpandangan. Lalu mereka berdiri & mengobrol. Chandra bertanyya mengapa dia membiarkan Helena yg mengikuti pooja. Nandini menjawab bahwa Helena juga ibu Bindusara & meminta Chandra membiarkan Helena mengikuti pooja. Nandini menambahkan bahwa dirinya cukup bahagia karena putranya akan menerima banyak berkat nanti. Chandra berkata bahwa Bindusara beruntung memiliki ibu sepertinya & Chandra menambahkan kalau dirinya juga beruntung mempunyai teman sepertinya.

Pagi harinya, Moora berbicara dgn Dadima utk memesan lebih banyak bunga lagi,pelayan datang mengatakan bahwa Nandini mempersiapkan semuanya sendiri & tdak mengijinkan para pelayan utk membantu, Moora & Dadima pun beranjak pergi utk memeriksa & mereka kemudian melihat Nandini yg tengah membuat persiapan, Chandra menghampiri Nandini yg tengah menghias ayunan & memperhatikannya sambil melirik pada nenek & ibunya.

Dadima & Moora membicarakan Chandra Nandini, Moora berkata bahwa mereka tdak saling bicara tapi Dadima mengatakan bahwa Chandra memuji dekorasi Nandini melalui kode. Chandra sendiri kemudian membantu Nandini membuat persiapan. Dadima & Moora terus memperhatikan mereka. 

Helena sibuk mencoba semua gaun terbaiknya & meminta pendapat Chloi tentang gaun yg cocok utk dikenakannya saat ultah Bindusara. Apama kemudian datang & menghardik Helena menyuruhnya mengawasi Nandini. Helena berdebat dgn ibunya & menyuruhnya meninggalkannya sendiri karena masih harus memilih2 gaunnya.

Chandra Nandini menemui Chanakya, Chanakya lalu mengatakan bahwa seseorang yg paham seluk beluk istana akan mencoba menculik Bindusara saat ulangtahunnya . Nandini memberikan ide utk mengelabui mereka dgn trik seolah2 Bindusara tengah bersama mereka tapi sebenarnya tdak.  Chanakya menyukai ide Nandini & berkata hanya saran Nandini yg akan dikerjakan.