Sinopsis Uttaran Tayang 10 Mei 2016 Part 3

Masterkids SEO - Sinopsis Uttaran Tayang 10 Mei 2016 Part 3, Gunvanti datang ke suatu tempat.
Sinopsis Uttaran Tayang 10 Mei 2016 Part 3

Dokter : "kenapa kau datang dengan tiba2?? Kau harus memberi informasi sebelum datang"
Gunvanti : "aku datang tanpa memberi informasi tuan dokter. Karena putraku baru pulang dari rumah sakit. Berikan aku obat itu lagi"
Dokter : "kau telah memakai obat itu selama 18-19 tahun dan kau tau apa yang aku lakukan padamu menyalahi etika profesiku. Jika seseorang tau memberikan ini padamu"
Gunvanti : "jangan khawatir tentang hal itu. Aku akan menjaga rahasia ini. Ayo cepat berikan obat itu padaku"

Dokter itu membawa sebuah botol.
Gunvanti : "sejak Veer pulang dari rumah sakit. aku sangat khawatir ingatannya akan kembali. Sekarang berikan obatmya padaku agar ingatannya tidak bisa kembali.
Aku tidak ingin apapun dari kehidupan masalalunya kembali"

Kemudian Gunvanti memberikan uang pada dokter itu.

Gunvanti : "kau tau aku melakukan ini. karena aku tidak ingin Icha kembali kehidupannya"
Dokter : "aku berikan obat ini padamu. tapi obat ini tidak akan mencegah ingatannya kembali untuk selamanya. kau juga harus memperhatikan kesehatannya"
Gunvanti : "aku sudah melakukannya bertahun2. tapi selama ini tidak terjadi apa2. Kau tidak usah khawatir dan tidak akan terjadi apa2. Aku akan memperhatikannya"
Gunvanti : "apakah aku bisa memberikannya obat ini 2x sehari?? Karena selama dirumah sakit aku tidak bisa memberikannya obat ini"
Dokter memberikan obatnya lebih banyak pada Gunvanti. Gunvanti mengambil obatnya dan berpikir "Icha,, aku tidak akan membiarkanmu kembali ke hidup Veer"

Meethi mengingat kata2 Vishnu tentang cintanya. Mukta datang dengan membawa makanan.

Mukta : "kau tidak makan jadi aku membawa makanan untukmu" 
Meethi : "aku tidak merasa lapar" Mukta : "apa kau marah denganku??"
Meethi : "tidak"
Mukta : "oh. jadi kau marah pada pacarmu"
Meethi : "apa yang kau bicarakan. aku tidak punya pacar" 
Mukta : "aku melihat semuanya di kampus tadi dan dia siap untuk bunuh diri untukmu"
Meethi : "ia hanya berpura2"
Mukta : "lalu mengapa kau marah??" 
Meethi : "dia pembohong dan aku tidak suka orang yang berbohong dan menipu" 
Mukta : "Meethi kadang2 kau harus menyembunyikan kebenaran sampai waktu yang tepat dan kesempatan itu datang"
Meethi : "kau bahkan tidak kenal dengannya tapi kau mendukungnya"
Mukta : "lihatlah ke cermin"
Mukta memegang bahu Meethi.
Mukta : "aku dengan siapa sekarang?? Dengan mu kan??"
Meethi pun menangis.
Mukta : "sekarang lihat aku. lihat air mata ini di matamu. aku beritahukan kepadamu. apa kau kehilangan dia. Cinta tidak terjadi lagi dan lagi. itu sangat sulit untuk mendapatkannya dan jangan sampai kehilangan itu. Tanyakan pada hatimu, apa yang kau inginkan??" Sinopsis Uttaran Tayang 10 Mei 2016 Part 3

Mukta meninggalkan kamar dan kata2 Mukta bergema di kepala Meethi. Meethi tersenyum sambil menangis.

Gunvanti pulang kerumah. Dia kedapur ingin membuatkan susu campur obatnya buat Veer. Dia menyuruh pembantunya keluar dari dapur dengan alasan menyuruhnya mengambilkan bajunya dari dalam mobil. Setelah pembantunya pergi.

Gunvanti membuatkan susu untuk Veer dan mencampurkan obat itu kedalamnya. Dia meninggalkan susu itu sementara didapur,, karena dia ingin menyembunyikan botol obatnya didalam kamarnya.
Ketika Gunvanti kekamarnya. Amla memasuki dapur dan melihat segelas susu terletak disana. Amla berpikir "untuk apa gelas ini ada disini??" kemudian Amla langsung meminum susu itu.
Gunvanti kembali kedapur dan bertanya kepada amla.
Gunvanti : "apakah kau melihat segelas susu disana??"
Amla : "aku melihat segelas susu dan aku meminumnya. daripada susunya terletak saja dan basi. nanti malah dibuang. daripada dibuang lebih baik aku minum"

Gunvanti : "mengapa kau meminumnya?? Aku membuatnya untuk Veer"
Amla : "maafkan aku. aku akan membuat satu lagi untuknya"
Gunvanti : "yasudah. cepat buatkan 1 lagi dan bawakan untuknya"
Veer sedang berdiri di depan jendela kamarnya. Tapasya datang dan mengetuk pintunya. Tapi veer tidak bergeming. Kemudian Tapasya memanggil Veer. Tapasya masuk.
Tapasya : "aku ingin mengatakan sesuatu padamu"
Veer : "tapi aku tidak ingin bicara denganmu"
Tapasya : "apakah itu karena ibumu melarangmu bicara denganku??"
Veer diam.
Tapasya : "apakah kau berpikir apapun yang dikatakan oleh ibumu adalah benar??"
Veer : "apa maksudmu??"
Tapasya : "aku tau kau mengingat sesuatu tentang masalalumu. tapi ingatanmu itu tidak terlalu jelas. Tapi bagaimana seseorang dapat menghapus masalalumu dari kehidupanmu sendiri?? Apakah keluargamu pernah menceritakan tentang istrimu padamu?? Maksudku Icha? Apakah mereka pernah membahasnya denganmu??"
Veer menggelengkan kepalanya.
Tapasya : "mengapa kau tidak mencoba mencari tau tujuan mereka?? Mengapa mereka bersikap begitu terhadap Icha??
Tolong coba untuk mengingat. dapatkan kembali ingatanmu tentang istrimu,, anakmu,, mungkin ini sulit. Tapi cobalah, mungkin jika kau mencobanya kau akan berhasil"

Gunvanti masuk kekamar Veer dengan membawa segelas susu dan melihat Tapasya sedang bicara dengan Veer.

Tapasya : "cobalah untuk mengingat. ketika kau mengingat dengan jelas. kau akan tau apa yang sebenarnya terjadi" 
Gunvanti : "apa2an ini??"
Tapasya : "aku akan bicara denganmu besok"
Kemudian Tapasya pergi. Ketika dia melewati Gunvanti.
Gunvanti : "apa yang telah kau katakan??"
Tapasya : "tanyakan saja padanya"
Gunvanti kesal : "jangan kembali lagi kesini"
Tapasya : "bicara yang sopan kepadaku kakak ipar. aku bukan menantumu" 
Gunvanti : "pergilah dan tutup pintunya"
Gunvanti membawakan segelas susu camput obat untuk Veer.
Gunvanti : "ada apa?? apa yang kau fikirkan?? Jangan percaya pada kata2 wanita itu. dia mengatakan apapun yang dia inginkan"
Gunvanti mengaduk2 gelas susu itu dan menyuruh Veer meminumnya.
Veer : "aku sedang tidak ingin minum susu"

Tapasya mengintip dari luar.
Gunvanti : "kau baru saja kembali dari rumah sakit. kau butuh energi untuk memulihkan kesehatanmu"
Veer menolaknya lagi
Gunvanti : "ini cuma susu. ada madu didalamnya. kau menyukainya kan??"