Sinopsis Ashoka Samrat Episode 110

Masterkids SEO - Sinopsis Ashoka Samrat Episode 110 Setelah sebelumnya admin membagikan Sinopsis Ashoka Samrat Episode 108 kali ini admin bagikan lagi episode 110 yang akan tayang di ANTV Malam Ini pada September 2015. Berikut Kisah selanjutnya Ashoka Samrat!
Sinopsis Ashoka Samrat Episode 110

Sidang pegadilan Raja Ji Raj sedang berlangsung di istana Magadha. Ibu Suri Helena meminta Raja Ji Raj mengatakan kebenarannya, “kenapa anda terdiam? Apakah kau pikir setelah mengatakan kebenarannya , kau & anakmu akan mendapatkan hukuman mati? Aku, atas nama samrat meyakinkan anda bahwa jika anda memberitahu kami kebenarannya maka anak mu akans elamat. Tdak mengatakan yg sebenarnya, maka samrat akan melakukan keadilan. Puterimu tdak memiliki kesalahan dalan semua ini sehingga samrat Raja Bindusara akan membebaskan puterimu Putri Ahankara. Tapi anda harus mengatakan kebenaran demi keselamatannya.” Raja Ji setelah berpikir menyahut, “samrat telah bersikap adil pada puteriku, karena itu aku akan mengatakan yg sebenarnya. Konspirator semua ini adalah orang yg ingin mengambil tahta darimu & menyerahkannya pada orang yg dia pikir lebih layak.” Bindu dgn rasa ingin tahu menyuruh raja Ji Raj menyebutkan namanya, “katakan siapa dia!” Raja Ji melirik Chanakya, “anda mempercayainya dgn membabibuta. Jika kukatakan namanya, anda tdak akan percaya.” Bindu memaksa. Raja Ji menuding Chanakya & berkata, “dia tak lain & tak bukan adalah Achari Chanakya!” Semua orang tertegun kaget. Tapi Chanakya tdak terlihat terkejut. Ashoka & Aakramak serta semua menatap Chanakya dgn tatapan tak percaya. Bindu dgn marah membentak Raja Ji Raj, “apakah kau sadar dgn apa yg kau katakan? Kau tahu menuduh achari Chanakya sama dgn mengkhianati Magadha.” Raja Ji menjawab, “aku sudah di vonis mati, utk apa aku berdusta?” Bindu terlihat geram, “tak seorangpun akan percaya padamu!” Raja Ji menyahut, “aku sudah berkata sebelumnya kalau anda tdak akan percaya padaku karena anda mempercayai achari Chanakya secara membabi buta.”

Ibu Suri Helena setuju dgn perkataan Raja Ji Raj & memojokan Raja Bindusara, “jika Raja Ji sudah mengatakan nama Chanakya sebagai pelakunya, bagaimana anda bisa bersikap tdak adil, samrat? Anda harus bersikap sama seperti yg lain. Aku sudah mengingatkan anda tentang achari sebelumnya & anda tdak percaya padaku. Aku tdak punya bukti yg menentangnya sehingga dia selamat. Tapi kali ini kita punya saksi utk pertama kalinya.”

Bindu terlihat bingung, “aku setuju dgn apa yg anda katakan bahwa keadilan harus sama utk semua orang. Tapi aku tahu ketika semua ini terjadi, achari Chanakya sedang di culik. Ini membuktikan kalau dia tdak bersalah.” Pangeran Justin menyela, “tapi siapa yg mengatakan padamu tentang penculikan itu? Achari sendiri & …juga mir Khorasan.” Khorasan menjawab, “ya. Tapi aku mengatakan dgn marah.” Pangeran Justin berkata lagi, “achari Chanakya membuatmu mencurigai semua orang kecuali dirinya. Dia mencurigai Mir Khorasan juga. Aku setuju kalau achari Chanakya curiga tentang istana baru, tapi kenapa dia tdak mencari tahu? Dia punya banyak mata-mata yg bisa menemukan hal-hala sekecil apapun. Lalu bagaimana konspirasi besar seperti itu tdak di ketahuinya? Istana di buat dgn batu bata yg mudah terbakar & Chanakya hanya diam saja melihat itu. Ini membuktikan akan keterlibatkannya & mengapa raja Ji Raj menyebut namanya.” Chanakya hanya diam, tdak tegang, gusar ataupun panik. Ashok yg melihat sikapnya menjadi heran & membatin, “kenapa achari Chanakya hanya diam mendengarkan semua ini?”

Bindu masih menyangkal Raja Ji Raj, “aku tdak percaya pada siapapun & juga tdak percaya pada Raja ini. Dia telah berohong sebelumnya & pasti juga berbohong sekarang.” Raja Ji menantang, “jika kutunjukan buktinya apakah anda akan percaya?” Bindu menyuruhnya menunjukan bukti itu. Pegawal segera melepas rantai di tangan raja Ji. Raja Ji menyentuh liontinnya & membuka penutupnya. Dia mengeluarkan lipatan kecil kertas yg membuat semua orang penasaran. Raja Ji memberikan kertas itu pada pengawal. Khorasan memerintahkan pengawal memberikan itu pada Bindu. Raja Ji melirik Pangeran Justin. Bindu mebuka lipatan kertas itu, membaca isinya & melihat logo Chanakya tertera di sana. Bindu menatap Chanakya yg dgn tenang balas menatap kearahnya.Sinopsis Ashoka Samrat Episode 110

Raja Ji Raj menjelaskan kalau itu adalah pesan yg dikirimkan Chanakya padanya, “ada stempelnya disana. Aku ragu Chanakya akan mengkhianati aku, jadi aku menyimpannya.” Radha ingat ketika dia mencari stempel chanakya & tdak menemukannya. Bindu vertanya pada Chanakya dgn penuh hormat, “achari, apakah anda ingin mengatakan sesuatu?” Chanakya menjawab dgn tenang, “raja Ji mengatakan yg sebenarnya.” Semua orang tertegun mendengarnya. Chanakya melanjutkan, “bukti telah di berikan padamu.  Anda harus menyelidikinya. Jangan berpikir siapa aku, lihat aku sebagai penjahat saja.” Bindu dgn rasa penasaran memutuskan kalau dirinya menyuruh agar kasus ini di selidiki dgn lebih mendalam, “perdana menteri Khalatak & achari Aakramak yg akan melakukannya. Achari akan menjalani tahanan rumah. Jika beliau tebrukti bersalah, dia akan diumumkan sebagai pengkhianat bersama Raja Ji Raj…” Bindu meminta mereka melakukan penyelidikan dgn segera.

Bindu & Chanakya duduk berhadapan di sebuah ruangan. Bindu dgn heran bertanya, “achari, bagaimana anda bisa tahu kalau Raja Ji Raj akan menyebut nama anda?” Chanakya menjawab, “musuh yg terlibat dgn Raja Ji Raj ingin menyelamatkan diri sekaligus menjebak orang yg merintangi jalan mereka..” Bindu dgn rasa ingin tahu bertanya, “aku merasa anda tahu siapa mereka..” Chanakya mengatakan kalau dirinya tdak punya bukti. Bindu bertanya, “lalau bagaimana anda akan mendapatkannya?” Chanakya mengatakan kalau musuh sedang kebingungan sekarang. Mereka akan melakukan beberapa kesalahan dalam proses utk menyelamatkan diri dari semua ini & aku akan datang utk menangkap mereka.”

Aakramak memberitahu Radhagupta kalau mereka harus memperlakukan Chanakya sebagai penghianat mulai sekarang. Radhagupta terlihat keberatan, “achari Chanakya selalu melayani Magadha, hanya karena tuduhan sebagai pengkhianat, kita tdak boleh memperlakukannya sebagai pengkhianat.” Perdana menteri menyahut, “kita tdak boleh percaya secara membabi buta pada siapa saja. Ada bukti yg menentang achari Chanakya. Kita harus segera menyelidikinya.” Bindu datang & menyuruh mereka semua menyelidiki kasus itu dgn cepat. Perdana menteri berjanji akan melakukan yg terbaik yg bisa lakukan.

Nikator memberitahu Ibu Suri Helena & Pangeran Justin kalau mereka belum aman, “achari Chanakya menerima tuduhan itu, artinya dia punya rencana. Chanakya tdak boleh mendapatkan Vrahmir…” Nikator lalu meminta Pangeran Justin utk mengawasi Vrahmir.Sinopsis Ashoka Samrat Episode 110

Chanakya memberitahu Ashoka kalau Vrahmir yg telah membuat pintu rahasia di istana baru, ‘dia tahu tentang konspirasi itu. Tapi sebelum kita dapat menanyainya, dia telah melarikan diri & aku tdak tahu di mana dia sekarang. Tapi dia bisa membantu kita. Dia juga merupakan ancama bagi musuh sehingga mereka pasti sedang berencana utk membunuhnya. Sebelum musuh melakukan sesuatu, kita harus menemukannya.” Ashok menyahut, “kalau Vrahmir begitu penting utk melindungi anda & Magadha, maka aku akan menemukannya dgn cara apapun!”.